Penimbunan Lahan Pertanian Menjadi Perumahan di Paya Gambar, Jalan Pancasila Terancam Hancur Lebur

Deliserdang Isumut24.co -
Aksi penimbunan lahan sawah pertanian menjadi komplek perumahan di Desa Paya Gambar Kecamatan Batang Kuis Kabupaten Deliserdang terus berlangsung dengan menggunakan Dump truk bertonase melebihi jalan kelas C, padahal masyarakat sekitar dan pengendara sudah resah akibat aktifitas penimbunan tersebut. Sehingga jalan Pancasila terancam Hancur lebur.


Banyak Pengendara baik sepeda motor, roda empat dan termasuk masyarakat sekitar yang melintas di Jalan Pancasila Paya Ganbar, mengeluhkan debu dari tanah timbunan yang berserakan. Tidak hanya berdebu, jalan tersebut juga menjadi kotor akibat tanah timbun. Terlebih bila hujan turun, jalan menjadi licin yang bisa membahayakan pengendara.

Diduga tanah timbun yang berserakan tersebut berasal dari penimbunan lahan pertanian oleh developer yang akan membangun perumahan. yang berada tepat di samping Kantor Desa Paya Gambar. Kondisi tersebut sudah berlangsung beberapa pekan terakhir ini.

Berdasarkan pantauan di lapangan, memang terlihat beberapa alat berat dan truk masuk ke lokasi penimbunan yang akan menjadi komplek perumahan.
"Berdebu bang, kalau sudah panas seperti ini, kemarin saat hujan jalan menjadi licin, ini tentunya membahayakan kami pengendara," ujar salah seorang warga Paya Gambar Sofyan, Sabtu (22/12). Belum lagi akibat penimbunan itu drainase di jalan Pancasila sudah terlihat hancur akibat aktifitas tersebut . Ia meminta pihak terkait cepat tanggap dengan kondisi tersebut agar pihak pengembang tidak semena-mena melakukan pembangunan. "Sudah hampir dua pekan ini jalanan berserakan tanah timbun," ujarnya.

Warga ini mengatakan seharusnya pihak pengembang membersihkan jalan yang berserekan dengan tanah timbun tersebut. "Jalan ini kan fasilitas umum, bukan milik pengembangan, jadi kami berharap pihak terkait menegur pengembang," tuturnya.
Instansi terkait di pemerintahan Kabupaten Deliserdang harus bertindak tegas dengan memberhentikan aksi penimbunan tersebut.

Menurut informasi lahan sawah pertanian tersebut merupakan milik oknum pengembang yang akan dijadikan perumahan, sementara tanah timbun berasal dari oknum warga Batangkuis AL yang diduga sering main tanah timbun yang berasal dari daerah tungkusan.red

Baca Juga:

• Alihfungsi Lahan Pertanian Jadi Perumahan Di Desa Paya Gambar Langgar UU No 41 Tahun 2009, Oknum Kades Diduga Terima Upeti Rp 50 Juta

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Alihfungsi Lahan Pertanian Jadi Perumahan Di Desa Paya Gambar Langgar UU No 41 Tahun 2009, Oknum Kades Diduga Terima Upeti Rp 50 Juta