Minggu, 08 Juni 2025

Fraksi HPP DPRD Medan Soroti Infrastruktur, Pertanyakan Transparansi Progress Proyek Lampu Pocong

Administrator - Rabu, 05 Juni 2024 09:42 WIB
Fraksi HPP DPRD Medan Soroti Infrastruktur, Pertanyakan Transparansi Progress Proyek Lampu Pocong
Istimewa
sumut24.co -Medan, Fraksi Hanura-PSI-PPP (HPP) DPRD Medan soroti pelaksanaan pembangunan infrastruktur di Kota Medan di tahun 2023 yang tidak sesuai target. Sebab, daya serap anggaran belanja daerah pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) hanya mampu menyerap belanja 68,64 persen atau Rp.988 Miliar dari total Rp1.4 Triliun.

Baca Juga:
"Meningkatnya pembangunan infrastruktur tidak sejalan dengan daya serap anggaran pada Dinas PUPR.Tentu daya serap alokasi belanja seperti ini jauh dari kata maksimal. Untuk itu kami mohon penjelasan apa yang menjadi faktor penyebab tidak maksimalnya serapan anggaran di PUPR," ujar SekretarisFraksiHPP Hendra DS.

Kritik tersebut disampaikan Hendra DS saat menyampaikan pemandangan umum Fraksinya terhadap Ranperda tentang Laporan Pertanggungjawaban (Lpj) pelaksanaan APBD Kota Medan TA 2023 dalam rapat paripurna di gedung dewan, Selasa (4/6/2024)

Tidak sampai disitu, berikutnya FraksiHPP mempertanyakan progress proyek pembangunan lapangan merdeka, Islamic Center, stadion teladan dan stadion mini kebun bunga serta proyek raksasa lain yang ada di kota Medan.

Begitu juga soal pembangunan trotoar jalan yang terkesan terbengkalai dan semraut sehingga menganggu kenyamanan para pengguna jalan. Apalagi, sekarang ini di setiap taman yang ada di persimpangan jalan inti kota sudah berdiri papan reklame berupa vidiotron-vidiotron.

"Kondisi ini, selain mengganggu estetika kota, juga bisa membahayakan pengendara kendaraan bermotor," tandasnya.

Diakhir pemandangan umumnya, Fraksi ini juga mempertanyakan transparansi penyelesaian kasus proyek lampu pocong yang gagal karena pengerjaannya tidak profesional. "Kami berharap jangan ada lagi proyek-proyek yang kurang menyentuh masyarakat dengan anggaran besar seperti lampu pocong, namun hasilnya nihil, padahal menggunakan uang rakyat," sebut Hendra.

Terkait hal itu, pihaknya mempertanyakan tindaklanjut dari proyek lampu pocong yang ada di 1.700 titik dengan anggaran Rp 25,7 miliar. (R02))

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Sumber
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Polres Padangsidimpuan Gelar Sholat Dzuhur dan Sholat Ghoib Berjamaah untuk Mendoakan Personel Polda Lampung yang Gugur
Tiga Prajurit Bhayangkara Polda Lampung Gugur, Polsek Pantai Labu Gelar Sholat Ghoib
Banjir Terjang Padangsidimpuan, Ketua Fraksi Golkar DPRD H. Purnadi, SE, Serukan Langkah Konkret!
Ciptakan Sinergi Stakeholder untuk Pemilu yang Aman, Rakor dan Evaluasi Pengawasan Pemilu 2024 Digelar Bawaslu Padangsidimpuan
DPC AWI Kota Medan Pertanyakan Izin PBG Property Bintang Marelan di Kelurahan Tanah Enam Ratus
Fraksi Partai Golkar Rayakan Ulang Tahun ke-57, Musa Rajekshah: Terus Berjuang Demi Rakyat Indonesia
komentar
beritaTerbaru