Rabu, 08 Oktober 2025

Humas Polresta DS Buat Grup Baru

Administrator - Jumat, 28 Agustus 2020 07:53 WIB
Humas Polresta DS Buat Grup Baru

Deliserdang I SUMUT24.co Paur Humas Polresta Deli Serdang Ipda Ricardo Bancin merilis grup baru. Grup WhatsApp (WA) yang didalamnya bergabung berbagai media cetak dan online khusus untuk berita berita menyangkut berita kriminal dan berita seremonial di Deli Serdang tersebut dinamainya grup, News Polresta Deli Serdang. Jum’at (28/8).

Baca Juga:

Dalam rilisnya di grup lama yang berjudul, IMM, Rucardo memberitahukan telah Mengganti (mengubah) nama grup dari IMM menjadi News Polresta Deli Serdang.

Sayangnya pihak Humas tidak menjelaskan secara rinci terkait pergantian nama tersebut, begitupun beberapa rekan media diantaranya Man dari Jabarnews.com Hasan Basri Siregar dari Sumut24.co dan Rahmat dari Medanbisnis mengaku oke oke aja.

Salah seorang rekan media yang enggan menyebut namanya berasal dari Sumut24.co memberikan komentar di grup baru tersebut. Seperti katanya, sebaiknya grup baru tersebut dengan nama barunya dibuat juga baju baru dengan logo, News Polresta Deli Serdang, untuk pakaian dinas wartawan.

Dia beralasan, selain menambah keren juga keseragaman untuk tugas liputan jurnalis. Terlebih-lebih lagi bisa menambah kekompakan sesama media yang berkecimpung di Polresta Deli Serdang.

Unggahannya di grup WA terkait dibuat baju kaos logo News Polresta Deli Serdang, banyak yang mendapat respon, namun ada juga diam (no komen). Bahkan ada media dari Jabar news.com siap mengangsur baju tersebut sebesar Rp 150.000-, / bulan agar cepat terlaksananya pengadaan baju logo News Polresta DS.

Ketika disinggung ke pihak Humas terkait pembentukan grup baru, dan tanggapan beberapa rekan di grup ada yang pro dan kontra, seperti disinggung komentar dari Sumut 24.co kita berbicara dan komen gini gitu, tapi yang membuat grup baru diam membisu. Namun pihak Humas masih juga belum komentar sampai berita ini naik cetak.

Hasan Basri Siregar terkait pembentukan grup baru News Polresta Deli Serdang yang juga berkecimpung terkait pemberitaan Polresta DS memberikan tanggapannya, urainya, Dalam dunia jurnalistik, menyatukan persepsi terkait tulisan hal itu memang sangatlah tidak memungkinkan, karena setiap jurnalis memiliki naluri dan imajinasi yang berbeda untuk merangkum tulisan.salah satu contoh berita yang dikirim melalui grup, bisa jadi berita seperti yang dirilis beritanya seperti itu juga. Bisa juga di kembangkan dengan tidak mengubah isi cerita. Dan itulah karya jurnalistik.

Okeh karenanya, menyatukan beberapa media dengan membuat grup apapun Namanya boleh boleh saja. Karena hal itu sangat penting juga agar jelas nama tempat kumpulannya dan siapa siapa didalamnya. Namun untuk menyatukan suatu tulisan di dalam grup hal itu tak mungkin terjadi. Tutup nya. (Hari’S)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
beritaTerkait
Bupati Solok Kunjungi Dapur SPPG Batang Barus Arosuka
Menunggu Parade Militer Korea Utara
Pastikan Pelayanan Hukum Berjalan Baik, Kajati Sumatera Utara Kunjungi Kejaksaan Negeri Gunung Sitoli, Kabupaten Nias Induk Hingga Kabupaten Nias Utar
Menuju Sumut Bebas Sampah Terbuka: Pemprov Dorong Sistem Sanitary Landfill di 24 Kabupaten/Kota
Stand Pemkab Asahan Sediakan Pelayanan Publik di PSBD ke-VI Tahun 2025
Apel Gabungan Bulan Oktober 2025 Dipimpin Wakil Bupati Asahan
komentar
beritaTerbaru