Pegasus Patumbak Tembak Satu Dari Tiga Pelaku Curat

MEDAN | SUMUT24.co

Baca Juga:

• Wisuda UNPAB Ke-75 Selebrasi Prestasi dan Sinergi Pendidikan
• Mahakarya Wisuda ke-75 UNPAB, Terobosan Global Profesor.
• CEO Media Sumut24 Group Rianto SH MH Tutup Tahun 2025 dengan Syukur dan Berbagi

Tiga terduga pelaku tindak pencurian dengan pemberatan (curat) berhasil ditangkap Tim Pegasus Polsek Patumbak Polrestabes Medan. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatanya, Petugas terpaksa melumpuhkan satu dari tiga pelaku dengan cara menembak kakinya.

Dalam pengungkapan kasus curat tersebut, adapun ketiga pelaku yang berhasil ditangkap masing-masing, Firdauas Pangaribuan (28), warga Jalan Pengilar Ujung Gg Agian, Kecamatan Medan Amplas, Togimabangun Simorangkir (30), warga Jalan Garu 8 No 66 D, Dimson Simbolon (28), warga Pasar 9 Marelan, Kecamatan Medan Labuhan.

Selain ketiga tersangka, petugas juga turut mengamankan barang bukti 1 (satu) bilah senjata tajam jenis gunting milik pelaku saat melakoni aksi kejahatannya terhadap ke dua korbanya, Rizke Warsih Riana Br Sibarani (20), penduduk Dusun 1 Gg Segitiga Bangun, Sari, Kecamatan Tanjung Morawa dan Ronita Br Situmorang (20), penduduk Ujung Serdang, Desa Ujung Serdang, Kecamatan Tanjung Morawa.

Informasi dihimpun wartawan dari kepolisian menyebutkan, pengungkapan dan penanagkapan para tersangka berdasarkan laporan polisi sesuai LP/ /X/2018 Polsek Patumbak tertanggal 19 Oktober 2018 atas nama Polmer Sibarani (50), warga Dusun 1 Gg Segitiga Bangun Sari, Kecamatan Tanjung Morawa.

Kapolsek Patumbak AKP Ginanjar Fitriadi SH SIK melalui Kanit Reskrim Patumbak Iptu Budiman Simanjuntak SE menyebutkan, saat itu kedua korban menaiki angkot Medan Bus 135 di simpang Amplas hendak menuju Medan Mall.

Lalu, tiga pelaku juga naik kedalam bus. Sekira jarak 20 meter angkot berjalan, pelaku merampas paksa tas milik korban yang berisikan uang Rp1 juta dan 1 unit Hp merek Nokia sambil menusuk pipi korban (Rizke Sibarani-red) dengan sajam.

“Setelah berhasil mengambil harta benda milik korban, kemudian pelaku menjatuhkan korban keluar dari dalam bus yang masih berjalan dengan cara menendang kedua korban,” kata Iptu Budiman, Selasa (23/10), sembari menjelaskan, kedua korban mengalami luka-luka usai terjatuh dari dalam bus dan sempat tidak sadarkan diri.

Kemudian sambung Iptu Budiman, masyarakat yang melihat kejadian itu melaporkan kejadian itu ke Polsek Patumbak dan membawa kedua korban ke RS Mitra Sejati untuk mendapat perawatan.

Setelah mendapat laporan aduan masyarakat, petugas langsung melakukan olah TKP dan mencari saksi-saksi serta melakukan introgasi guna mengetahui ciri-ciri tersangka.

“Dari penyelidikan dan keterangan saksi-saksi, pada hari, Senin (22/10) siang sekira pukuyl 13.00 Wib, Tim Pegasus Patumbak berhasil menangkap tiga tersangka saat berada di Jalan SM Raja (flay over). Kemudian tim pegasus Patumbak melakukan pengembangan guna menemukan barang bukti,” ungkap Iptu Budiman.

Namun lanjut Iptu Budiman mantan Kannit Reskrim Polsek Sunggal ini, salah seorang dari tiga tersangka bernama Firdaus Pangaribuan mencoba melarikan diri dengan melakukan perlawan terhadap petugas saat hendak ditangkap.

“Satu tersangka (Firdaus Pangaribuan-red) terpaksa diberikan tindakan tegas dan terarah dengan menembak betis kaki kirin nya karena melawan petugas yang coba melarikan diri saat diamankan,” pungkas Iptu Budiman.(W02)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Wisuda UNPAB Ke-75 Selebrasi Prestasi dan Sinergi Pendidikan

Mahakarya Wisuda ke-75 UNPAB, Terobosan Global Profesor.

CEO Media Sumut24 Group Rianto SH MH Tutup Tahun 2025 dengan Syukur dan Berbagi

Peletakan Batu Pertama Masjid Babussalam Lembah Lubuk Raya, Polres Padangsidimpuan Dukung Penguatan Kerukunan Warga

Kapolda Sumut Irjen Whisnu Hermawan Tinjau Pospam dan Posyan Ops Lilin Toba 2025 di Padangsidimpuan

Ini Tampang Romadon Pemicu Pembakaran Mapolsek MBG