
DICARI: RANI REHULINA TARIGAN, HILANG SEJAK 6 OKTOBER DALAM PERJALANAN DARI SERIBU DOLOK KE MEDAN
DICARI RANI REHULINA TARIGAN, HILANG SEJAK 6 OKTOBER DALAM PERJALANAN DARI SERIBU DOLOK KE MEDAN
kotaBaca Juga:
- Bangunan 12 Unit 3 Lantai di Jalan Tuasan Medan Perjuangan Diduga Rugikan PAD Pemko Medan
- Kasus OTT 4 Aktivis Kian Panas, Massa Ungkap Fakta Kebenaran, Sekda Padangsidimpuan : ASN Harus Menjadi Contoh
- Kasus OTT Aktivis Picu Gelombang Aksi di Padangsidimpuan,Hadi Lubis Minta Keadilan kepada AKBP Wira Prayatna
Tim penyidik dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan selama lebih dari tiga jam sebagai bagian dari pengembangan kasus Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang mengguncang wilayah Sumatera Utara beberapa waktu lalu.
Dari hasil penggeledahan di rumah Elpi Yanti Harahap, KPK terlihat membawa keluar tiga unit koper besar yang diduga berisi dokumen penting serta barang bukti terkait kasus dugaan korupsi proyek pembangunan jalan pada Satker PJN Wilayah 1 Sumut dan Dinas PUPR Sumatera Utara.
Elpi Yanti Harahap sendiri tampak lemas dan pucat saat keluar dari kediamannya. Ia mengenakan pakaian dinas dan langsung masuk ke dalam mobil dinas tanpa memberikan sepatah kata pun kepada awak media yang sudah menunggu sejak sore hari.
Raut wajahnya menunjukkan tekanan berat, namun ia tetap mengikuti arahan dari penyidik KPK.
Rombongan KPK yang mendapat pengawalan ketat dari aparat kepolisian kemudian membawa Elpi menuju Kantor Dinas PUPR Madina di Komplek Perkantoran Payaloting sekitar pukul 20.00 WIB untuk pemeriksaan lanjutan.
Kehadiran mereka sempat menarik perhatian sejumlah pegawai dan warga sekitar yang menyaksikan langsung proses hukum yang sedang berjalan.
Langkah KPK ini merupakan lanjutan dari OTT yang sebelumnya menjaring lima orang, termasuk beberapa pejabat di lingkungan Dinas PUPR Sumut. Proyek yang menjadi sorotan diduga berkaitan dengan pengaturan lelang dan pengalokasian dana untuk pembangunan infrastruktur jalan yang rawan diselewengkan.
Meski belum ada pernyataan resmi dari KPK terkait status hukum Elpi Yanti Harahap, namun tindakan penggeledahan dan pembawaan barang bukti menunjukkan bahwa penyelidikan sedang berada pada tahap krusial.
Publik kini menantikan transparansi proses hukum dan pengungkapan lebih lanjut terkait aktor-aktor yang terlibat dalam pusaran korupsi tersebut.
Sementara itu, pihak Pemkab Madina masih belum memberikan komentar resmi. Beberapa sumber internal hanya menyebutkan bahwa mereka akan menunggu hasil penyelidikan KPK dan menghormati proses hukum yang sedang berlangsung.Rozi
DICARI RANI REHULINA TARIGAN, HILANG SEJAK 6 OKTOBER DALAM PERJALANAN DARI SERIBU DOLOK KE MEDAN
kotaMedan sumut24.co Bangunan property 12 Unit 3 lantai di Jalan Tuasan Pasar III, Kecamatan Medan Perjuangan diduga rugikan Pendapatan Asli D
kotaMengelola Negara Harus dengan Kejujuran dan Keberpihakan pada Rakyat
kotaKetua JMSI Sumut Apresiasi Kinerja Polda Sumut Dalam Memberantas Peredaran Narkoba dan Kriminalitas.
kotaPolres Pematangsiantar Gelar Kampanye Serentak "Rise and Speak"
kotasumut24.co MEDAN, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kompetensi d
kotasumut24.co Padangsidimpuan, Upaya menjaga netralitas dan memperkuat integritas dalam penyelenggaraan pemilihan umum terus digencarkan. Angg
Newssumut24.co RANTAUPRAPAT, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara terus memperkuat komitmennya dalam menghadirkan pelaya
kotasumut24.co Padangsidimpuan, Suasana di Emerald Hall Hotel Mega Permata Kota Padangsidimpuan tampak ramai. Ratusan peserta dari berbagai uns
Newssumut24.co Padangsidimpuan, Dalam upaya memperkuat moral dan karakter generasi muda, Polres Padangsidimpuan bersama PC KORPS PMII menggelar
News