Ngeri..!!!, Dana BOS SMP N 7 Percut Seituan Perlu Diaudit, Sarana dan Prasarana Kupak Kapik

Percut Seituan |sumut24.co -

Baca Juga:

• Kasus Dana BOS di MAS Yayasan Farhan Syarif Hidayah, Kejari Diminta Periksa Kakankemenag Deliserdang
• Kapolda Sumut Apresiasi Terobosan Polres Padangsidimpuan dengan Satgas Peduli Anak dan Program Humanis
• PKN Medan Marelan Pertanyakan Tiga Pohon Mahoni Didepan Bangunan Eks Cinderlaras

Ngeri..!!!, Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang telah dianggarkan pemerintah untuk menunjang kebutuhan diantaranya sarana dan prasarana sekolah atau perawatan sekolah masih saja tidak tepat sasaran. Seperti halnya dengan anggaran dana BOS SMPN 7 Percut Seituan.


Dari amatan wartawan, tampak sarana dan prasarana SMPN 7 Percut Seituan yang dipimpin Kepala Sekolah Muliadi terkesan tidak memperhatikan tempat/gedung sekolah untuk siswa yang mengikuti proses belajar dan mengajar. Meski gapura gedung sekolah tersebut tampak megah terlihat dari depan. Namun, bila ditelusuri kedalam, sarana dan prasarana gedung sekolah memprihatinkan.


Diantaranya, terlihat kaca jendela, kusen jendela dan kusen pintu kelas dan kusen pintu kamar mandi yang tidak terawat. Sehingga sangat mengganggu aktivitas belajar dan mengajar.


Kepala sekolah SMPN 7 Percut Seituan yang dikonfirmasi mengatakan bahwa, anggaran dana BOS untuk perawatan sarana dan prasaran sekolah diterima sangat minim. Sehingga untuk melakukan pergantian material sarana dan prasarana sekolah tidak mencukupi.


"Kalau diganti kaca jendela dan kusen jendela juga kusen pintu percuma. Nanti akan rusak lagi karena material yang lama sudah lapok. Apa lagi untuk Tahun Ajaran baru 2024 ini, minat siswa yang bersekolah minim," kata Muliadi, Selasa (26/3/2024) kepada wartawan saat dikonfirmasi.


Menyikapi pernyataan, Muliadi Kepsek SMPN 7 Percut Seituan, Ketua Umum DPP LSM PAKAR Indonesia, Atan Gantar Gultom, Kamis (28/3/2024) dalam konfrensi persnya meminta Kadis Pendidikan Kabupaten Deli Serdang untuk bertanggungjawab. Dan kepada pihak Kejaksati Sumut untuk melakukan audit atas dugaan anggaran dana BOS SMPN 7 Percut Seituan yang diduga telah rerjadi korupsi yang merugikan negara dan merusak citra pendidikan kabupaten Deliserdang.(W02)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Kasus Dana BOS di MAS Yayasan Farhan Syarif Hidayah, Kejari Diminta Periksa Kakankemenag Deliserdang

Kapolda Sumut Apresiasi Terobosan Polres Padangsidimpuan dengan Satgas Peduli Anak dan Program Humanis

PKN Medan Marelan Pertanyakan Tiga Pohon Mahoni Didepan Bangunan Eks Cinderlaras

Izin PBG Villa De Sani Jln Psr 2 Barat Ujung Kelurahan Tanah Enam Ratus Medan Marelan Dipertanyakan

Bosch dan Alibaba Group Memperdalam Kemitraan Strategis untuk Memajukan Inovasi Digital Berbasis AI

Terkesan Sarat KKN, Oknum Kepling Diduga Tutupi Adanya Pengerjaan Proyek Drainase, Lurah: Tidak Ada Kordinasi ke Saya