Jumat, 26 Desember 2025

Stres!!! Cari Pinjaman Uang Tak Dapat-Dapat "Zufrizal" Akhiri Hidupnya di Rel Kereta Api

Administrator - Selasa, 06 Juli 2021 13:55 WIB
Stres!!! Cari Pinjaman Uang Tak Dapat-Dapat

MEDAN | SUMUT24.co

Baca Juga:

Seorang warga bernama. Zufrizal (37) tahun warga perantauan bertempat tinggal di Jalan Kalianda, Kelurahan Sei Rengas I, Kec.Medan Kota tewas disenggol kereta api jurusan Medan-Siantar di Perlintasan Kereta Api Jalan, Kalianda Medan, Selasa (06/07/21) pukul 14.00 Wib.

 

Informasi dikepolisian mengatakan, korban tewas dengan kondisi, kepala belakang mengeluarkan darah dan jari jempol tangan sebelah kanan nyaris putus.

 

Keterangan Istri korban bernama, Fatma Wati (42) tahun warga, Dusun Lamloh Angen, Kabupaten, Lhokseumawe mereka baru saja tinggal di Medan ini sekitar 1 Minggu yang mana hendak mencari pekerjaan di Medan namun tidak kunjung ada pekerjaan yang mereka dapatkan. Ujar istrinya singkat.

 

Saksi lain menjelaskan, Selasa (06/07/21) Pukul 13.00 Wib, Andi Pasaribu (36) tahun warga Jalan Tangguk Bongkar Medan sedang duduk bersama korban dan mengatakan mengajak untuk mencari pinjaman uang yang mana uang tersebut digunakan untuk makan siang namun tak ada satu pun yang hendak meminjamkan duit.

 

Kemudian pada pukul, 14.00 Wib saksi, Andi berjalan dekat perlintasan Rel Kereta Api Jalan Kalianda, Alangkah terkejutnya dia melihat korban sudah tergeletak dengan keadaan kepala belakang mengeluarkan darah dan Jari Jempol pada tangan sebelah kanan nyaris putus. Ujarnya

.

Ditempat terpisah, Polisi Khusus (Polsus Kereta Api) A/n Doli Hasibuan kepada wartawan membenarkan peristiwa tersebut. Menurut dia yang menabrak korban adalah, Kereta Api jurusan Medan-Siantar, Masinis A/n, Hari Setiawan, No.Kereta KAU 72 pada pukul 13.43Wib. Jelasnya.

 

Sementara Kapolsek Medan Kota Kompol Rikki Ramadhan melalui Waka Polsek Medan Kota, AKP AW Nasution mengatakan pihaknya mendapatkan informasi tersebut langsung ke TKP dan pada pukul,15.00 Wib, Korban di boyong menuju ke RS Bhayangkara dengan menggunakan, Ambulance Bhayangkara Medan Untuk di lakukan otopsi.

 

“Untuk motif di duga kuat menurut istri korban meninggal dikarenakan Stres hingga menabrakkan diri ke kereta api yang sedang melintas dan mengakibatkan korban terpental dan mengalami pecah pada bagian kepala belakang dan Jempol Pada tangan kanan nyaris putus. Menurut cerita istri, Korban selama ini sering melamun-melamun dikarenakan memikirkan uang sewa rumah yang belum kunjung di bayar-bayar hingga saat ini. Ujar AW.(W05)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
beritaTerkait
YBM PLN UIP Sumbagut Salurkan Bantuan bagi Korban Banjir di Kota Langsa
PLN Hadir Beri Solusi Kelistrikan melalui Bantuan Genset untuk BPDAS Aceh
Pemkab Asahan Serahkan Petikan Keputusan Pengangkatan 2.514 PPPK Paruh Waktu
Bupati Asahan Serahkan Bantuan Alsintan untuk Dukung Percepatan Swasembada Pangan
Liburan Sekolah Makin Asik, Kolam Renang BUMD Deli Serdang Gandeng Wak Udin, Bintang Iklan Kocak Beri Promo Spesial
Polda Sumut Pastikan Ibadah Natal Berjalan Aman, Ribuan Jemaat Gereja di Medan Dijaga Ketat
komentar
beritaTerbaru