Rehabilitasi Infrastruktur Jadi Prioritas

Medan | SUMUT24

Baca Juga:

• Wabup Lantik 47 Pejabat Administrator, Pengawas, dan Fungsional
• Diduga Tipu Anggota Plasma ,Ketua Koperasi FKI Mandiri Dilaporkan ke Polisi
• Densus 88 AT Sumut dan BBPVP Medan Bersinergi Cegah Penyebaran Paham Radikalisme

Walikota Medan Drs HT Dzulmi Eldin S Msi mencanangkan rehabilitasi infrastuktur tahun 2017 dengan fokus menggunakan APBD tahun ini. Hal itu sampaikan Walikota Medan melalui Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Medan, Drs. Zulkarnain Nasution, Msi kepada SUMUT24 di ruang kerjanya, Rabu (24/8).

Hal itu dilakukan guna menjawab salah satu keresahan masyarakat tentang pengelolaan infrastuktur di Kota Medan, khususnya sarana dan prasarana jalan. Seperti masih ada jalan rusak, berlubang dan butuh perbaikan.

Lebih lanjut dikatakan Zulkarnain, keluhan masyarakat Kota Medan tentang buruknya insfrastruktur jalan, sebenarnya sudah diantisipasi oleh Pemko Medan. Untuk memperbaiki semua sarana dan prasarana jalan-jalan di Kota Medan, sambung orang nomor satu di Bappeda Medan ini, Pemko Medan sudah menyiapkan pagu anggaran sebesar Rp600 miliar lebih. Dan khusus perbaikan jalan sebesar Rp90 miliar “Anggaran itu diperuntukkan perbaikan jalan dan perbaikan drainese dan anggarannya sudah ada di Dinas Bina Marga Kota Medan,” ujar Zulkarnain.

Tak cuma sudah ada anggarannya, bahkan sekarang ini, proses tender perbaikan jalan dan drainase itu sudah dilakukan beberapa waktu lalu. “Sudah ada pemenang tender proyeknya dan sudah mulai dikerjakan. Lihatlah di lapangan, beberapa ruas jalan yang rusak sudah mulai diperbaiki. Jalan-jalan yang berlubang sudah ditempel. Bahkan beberapa jalan protokol sudah mulai dikerjakan pembuatan drainasenya. Ini semua bukti bahwa Pemko Medan serius dan terus membenahi semua infrastruktur yang ada, demi mewujudkan kenyamanan masyarakat Medan,” ujar Zulkarnain.

Pemko Medan sangat berharap kepada semua pihak dan lapisan masyarakat khususnya media untuk membantu Pemko Medan mensosialisasikan semua prgram kerja Pemko kepada masyarakat. Sehingga masyarakat Kota Medan meengetahui informasi, bahwa program-program Pemko khususnya infrastruktur terus dikerjakan.

“Prosesnya kan tak seperti membalikkan telapak tangan, butuh proses yang panjang, dan penilain keberhasilan atau kegagalan program kerja itu, bukan setahun tapi selama program itu berjalan (masa program) yakni tahun pertahun akan terlihat peningkatan dan hasinya,” ujar Zulkarnain.

Lebih lanjut dikatakan Zulkarnain, adanya kritikan dari beragam elemen masyarakat tentang lambannya pembangunan infarstuktur di Kota Medan ini, ini sebenarnya bukan lamban, tapi terus berporses dan dikerjakan.

Yang jelas, ujarnya, masih ada tiga bulan lagi kedepan yakni September – November 2016, bagi Pemko Medan untuk menyempurnakan pembangunan infrastruktur jalan dan drainase. “Pemko Medan telah menargetkan pada APBD 2017 untuk rehabilitasi infrastruktur,” ujarnya.

Masih sebut Zulkarnain, realisasi belanja tahun anggaran 2015 tercatat mencapai Rp4,28 triliun, terdiri dari belanja operasi Rp3,45 triliun, belanja modal Rp916 miliar lebih dan belanja tak terduga Rp278 juta lebih. Dari realisasi belanja operasional yang digelontorkan Pemprovsu melalalui pemerintah pusat, ditambah lagi PAD dan bagi hasil, sudah 65 persen terlaksana dengan baik.

Pemko Medan Serius Bersihkan Sampah

Sementara itu untuk penanganan sampah, ujar Kepala Bappeda Medan ini, Pemko Medan sangat serius. Ini dibuktikan dengan kerja keras semua lini, meski tahun 2016 ini, Pemko Medan belum berhasil meraih Piala Adipura seperti yang telah diraih lima kabupaten/kota di Sumut belum lama ini.

Soal kebersihan dan penanganan sampah, baik sampah rumah tangga, sampah-sampah di jalan, di pusat perbelanjaan dan lainnya, sangat dibutuhkan kerjasama dan kepedulian semua lapisan masyarakat Kota Medan. Artinya, jangan hanya berharap kepada petugas kebersihan saja, tapi mualailah pada diri masing-masing untuk peduli akan kebersihan di lingkungan tempat tinggal masing-masing.

Contohnya, ujar Zulkarnain, masyarakat harus tertib saat membuang sampah di lingkukan dan membantu petugas kebersihan. Bila jam atau shif petugas kebersihan, motor atau mobil pengangkut sampah bekerja, mestintinya masyarakat sudah mengumpulkan sampahnya di depan rupah. Bukan sebaliknya, karena bila warga terlambat membuah sampah, sementara petugas kebersihan sudah bekerja, dipastikan sampah akan bertumpuk dan terserak kembali di tempat sampah dan dipastikan lingkungan tersebut kotor.

Kita sangat membutuhkan prasarana dan sarana pendukung khusus tangani sampah. Seperti tong sampah depar rumah masing-masing, jumlah petugas kebersihan, fasilitas kerjanya, motor dan mobil pengangkut sampah, lokasi tempat pembuangan akhir (TPA) sampah dan lainnya. “Ini semua merupakan infrastuktur untuk mendukung kemajuan pembangunan Kota Medan,” ujarnya.

Progres Pembangunan Pemko Medan tahun 2016 ini sebenarnya terlaksana meski belum sepenuhnya. Buktinya, ujar Zulkarnain, Pemko Medan sudah lakukan penataan reklame-reklame yang menyimpang dan tak menyumbang PAD. “Sudah 13 ruas jalan di Kota Medan yang ditertibkan papan reklamenya. Inikah kerja nyata yang sudah dilakukan Pemko Medan di tahun ini,” ujarnya.

Progres kerja lainnya yakni di tahun 2016 ini, Pemko Medan fokus menata Jalan Sutomo dari pedagan kaki lima, sarana dan prasarana yang ada di zona Jalan Sutomo. “Puluhan tahun Jalan Sutomo itu tak tertata, kini dengan kerja nyata Pemko Medan, kini Jalan Sutomo semakin catik dan tak semrawut lagi,” ujar Zulkarnain.

Soal lampu jalan, ujar Zulkarnain, Pemko Medan melalui Dinas Pertamanan sudah melakukan progres nyata. Yakni pengadaan penerangan jalan umum (PJU) di Kota Medan. “Bahkan hingga ke Belawan, Pemko Medan sudah benahi lampu jalan dan di ruas jalan-jalan protokol diinti Kota Medan. Kita yakin dengan progres pembangunan yang dilakukan Pemko Medan saat ini, bisa menjadikan ‘Medan Rumah Kita’ yang tujuannya, agar seluruh warga Kota Medan lebih nyaman dan merasa aman, merasa lebih enak, lebih santai dan enjoy dalam melakukan semua aktifitasnya Kota Medan yang kita cintai ini. (R03)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Wabup Lantik 47 Pejabat Administrator, Pengawas, dan Fungsional

Diduga Tipu Anggota Plasma ,Ketua Koperasi FKI Mandiri Dilaporkan ke Polisi

Densus 88 AT Sumut dan BBPVP Medan Bersinergi Cegah Penyebaran Paham Radikalisme

NextDev dari Telkomsel Roadshow di Kota Medan, Dihadiri Ratusan Anak Muda

Apes, Usai Transaksi 2 Pemain Sabu - Sabu Dicomot Polisi

Rayakan HLN ke-80, PLN Hadirkan Cahaya Harapan bagi Keluarga di Tapanuli Tengah