Kamis, 21 Agustus 2025

"Cahaya Cinta Dipesantren", Pukau Penonton Medan

Administrator - Selasa, 27 Desember 2016 08:01 WIB
Medan | Sumut24 Film religius yang disutradarai Raymond dengan judul “Cahaya Cinta di Pesantren” pukau penonton di Medan. Pasalnya, film yang berdurasi 2 jam ini berlokasi dikawasan Danau Toba dan Kota Medan, dimana pesantren yang dipilih pun sangat cocok untuk film yang dibawakan oleh Yuki Kato, Elma Theana, Tabah Panamuan, dan mantan artis cilik “Entong” Fachri Muhammad. Seperti yang dikatakan oleh, Raymond, selama ini banyak film film yang bercerita tentang remaja yang menempuh pendidikan di SMA, namun kali ini, Raymond tertarik dengan tulisan Ira Madan. “Jadi kita bukan hanya mengejar film-film film yang fun, saya tertarik dengan cerita yang lebih banyak positifnya, agar penonton ikut merasakan alur cerita yang mengisahkan banyaknya kehidupan negatif dan positif nya,”katanya usai acara nonton bareng di Hermes XXI Jalan Mongonsidi Medan, Senin (26/12/2016). Dikatakannya, pemeran pemeran filmnya juga sangat memuaskan, walau tidak gampang untuk melakukan shooting namun pemeran pemeran filmnya nampak kompak dan serius menjalaninya. “Dan ini suatu proses yang luar biasa, saya tidak menilai bagus tidaknya film ini, hanya penonton yang dapat menilai, namun dengan banyaknya penonton yang datang berarti film ini sukses,terima kasih untuk semua kru,”ujarnya. Sementara itu, pemeran utama, Shila Silalahi yang diperankan oleh Yuki Kato mengatakan film ini suatu tantangan yang sangat baru, sebab selain Yuki Kato bukanlah berdarah Batak, dan bukan juga menempuh pendidikan di pesantren. “Tapi saya sangat bersyukur dengan film ini saya lebih rajin sholat, lebih disiplin, sebab saat kami menjalani selama 3 Minggu di pesantren Raudhatul Hasanah luar biasa sulitnya,”ujarnya. Dikatakannya, apalagi Yuki belum berhijab, pertama memang sedikit sulit saat satu harian menggunakan hijab,”namun saat ini sudha biasa saja menggunakan hijab, tidak merasa kepanasan lagi,”katanya yang dibenarkan oleh para pemeran wanita lainnya. Begitu juga yang dikatakan, ustadz Rifqi yang diperankan oleh Fachry Muhammad, bahwa peran ini cukup menantang sehingga harus benar benar serius mengikuti shootingnya. “Cerita ini sangat bagus, hanya saja karena saya bukan juga anak pesantren, jadi agak sulit, namun Alhamdulillah semua berjalan dengan lancar,”pungkasnya.(W04)

Baca Juga:
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
beritaTerkait
Insentif Pajak Jadi Strategi Percepatan Investasi, Bupati Asahan Dorong Sektor Unggulan Daerah
Wakil Bupati Asahan Terima Penghargaan dari PW IWO Sumut
Aparat Penegak Hukum Jadi Saksi Kasus Korupsi Jalan di Sumut
Perjalanan 12 Jam Kahiyang Ayu ke Paluta, Bobby Nasution Bawa Kabar Gembira di Istana Maimoon
Spesialis Maling Spion Mobil Ditangkap Ini Lokasi Aksinya
Nobar Film, Ngobrol Koperasi: Cara Unik Rayakan Harkopnas di Medan
komentar
beritaTerbaru