Pemkab Madina Dorong Swasembada Pangan Lewat Penyaluran 24,75 Ton Bibit Jagung Hibrida

Madina | Sumut24.co

Baca Juga:

• Pemkab Asahan dan BPS Tandatangani MoU Pemutakhiran Data DTSEN
• Sinergi TNI dan Pemkab Asahan Perkuat Stabilitas Keamanan Wilayah
• Pemkab Deli Serdang Raih Penghargaan Terbaik I Pembayaran Premi Iuran Wajib Pegawai 8 Persen

Kabupaten Mandailing Natal (Madina) terus memperkuat langkahnya dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madina resmi menyalurkan bantuan 24,75 ton bibit jagung hibrida dari Kementerian Pertanian (Kementan) kepada 150 kelompok tani yang tersebar di 16 kecamatan.

Penyaluran bantuan ini diserahkan langsung oleh Bupati Madina H. Saipullah Nasution dalam acara Penyerahan Benih Jagung Hibrida dan Panen Raya Jagung di Desa Sayurmaincat, Kecamatan Hutabargot, Senin (27/10/2025).

Dalam sambutannya, Bupati Saipullah menegaskan bahwa meski Pemkab Madina memiliki keterbatasan anggaran, sektor pertanian tetap menjadi prioritas utama. Pemerintah daerah terus berupaya menjaga produktivitas lahan dan membantu petani agar mampu meningkatkan hasil panen.

"Tahun ini, Pemkab Madina telah memberikan dukungan melalui kegiatan budidaya jagung hibrida yang bersumber dari APBD dengan total lahan seluas 6,7 hektare. Ini bukti bahwa perhatian pemerintah terhadap petani tidak pernah surut," ujar Bupati Saipullah.

Beliau menambahkan, langkah ini sejalan dengan program pemerintah pusat untuk mencapai swasembada pangan nasional, terutama dalam komoditas jagung yang menjadi salah satu kebutuhan utama industri pakan dan konsumsi masyarakat.

Bupati Saipullah mengajak seluruh kelompok tani di Madina agar bersungguh-sungguh dalam menjalankan program ini. Menurutnya, dukungan pemerintah melalui bibit unggul, pelatihan, serta fasilitas distribusi harus dimanfaatkan secara optimal.

"Pemerintah pusat sudah mencanangkan agar Indonesia bisa mandiri pangan, termasuk jagung. Karena itu, kami berharap para petani di Madina dapat memanfaatkan bantuan ini dengan maksimal untuk mendukung program nasional tersebut," tegasnya.

Beliau juga menenangkan kekhawatiran petani terkait harga jagung saat panen raya. Pemerintah, kata dia, telah menugaskan Bulog untuk membeli hasil panen agar harga tetap stabil dan petani tidak merugi.

"Kalau nanti panen melimpah dan harga turun, masyarakat jangan khawatir. Presiden sudah menugaskan Bulog untuk membeli hasil panen petani. Jadi, panen kita pasti terserap," ucap Bupati Saipullah.

Lebih lanjut, Bupati Saipullah menegaskan bahwa sektor pertanian merupakan salah satu sektor paling menjanjikan dalam menggerakkan ekonomi masyarakat. Selain menciptakan lapangan kerja, sektor ini juga menopang perekonomian lokal secara berkelanjutan.

"Sektor pertanian ini betul-betul menjanjikan. Banyak masyarakat yang terlibat dan mendapatkan manfaat langsung dari hasil pertanian, terutama jagung yang kini menjadi komoditas unggulan Madina," ungkapnya.

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Pertanian Madina, Taufik Zulhandra Ritonga, dalam laporannya menyebutkan bahwa pihaknya menargetkan pembukaan lahan baru seluas 1.650 hektare yang akan difokuskan untuk perkebunan jagung.

"Dari sisi ekonomi, hasil panen jagung sangat menjanjikan. Saat ini harga jagung berada di kisaran Rp6.000 hingga Rp7.000 per kilogram, yang tentu memberikan nilai tambah bagi petani," jelas Taufik.

Ia juga menambahkan bahwa beberapa wilayah seperti Hutabargot, Naga Juang, dan Panyabungan Utara kini berkembang menjadi sentra pertanaman jagung di Kabupaten Mandailing Natal.

"Untuk Kecamatan Hutabargot saja luas pertanamannya sudah mencapai 26,5 hektare. Secara keseluruhan, luas lahan jagung di Madina saat ini mencapai sekitar 468,5 hektare," tuturnya.

Kegiatan penyerahan bibit dan panen raya ini turut dihadiri oleh Plt. Kepala Dinas PUPR Akhmad Faisal, Kepala Dinas PMD Irsal Pariadi, serta Plt. Kepala Dinas Kominfo Rahmat Hidayat. Kehadiran sejumlah pimpinan OPD ini menunjukkan komitmen kuat Pemkab Madina untuk bergerak bersama mewujudkan kemandirian pangan.zal

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Pemkab Asahan dan BPS Tandatangani MoU Pemutakhiran Data DTSEN

Sinergi TNI dan Pemkab Asahan Perkuat Stabilitas Keamanan Wilayah

Pemkab Deli Serdang Raih Penghargaan Terbaik I Pembayaran Premi Iuran Wajib Pegawai 8 Persen

Dua Hal Penting yang Harus Diperhatikan Bupati Syaifullah untuk Masyarakat Mandailing Natal

Respons Cepat Pemkab Simalungun Atasi Putusnya Jalan Raya–Raya Kahean

F2P Meminta Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Respon Keluhan Nelayan