Selasa, 28 Oktober 2025

Pemuda Pancasila Siap Kawal Program Asta Cita Presiden Prabowo di Bidang Ketahanan Pangan dan Gizi Nasional

Administrator - Senin, 27 Oktober 2025 23:24 WIB
Pemuda Pancasila Siap Kawal Program Asta Cita Presiden Prabowo di Bidang Ketahanan Pangan dan Gizi Nasional
Istimewa
Baca Juga:

JAKARTA – Anggota Komisi III DPR RI sekaligus Ketua MPR RI ke-15 dan Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila, Bambang Soesatyo, menegaskan komitmen penuh Pemuda Pancasila untuk berperan aktif dalam mewujudkan Program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya di bidang ketahanan pangan, program makan bergizi nasional, serta penguatan ekonomi rakyat melalui Koperasi Merah Putih.

Menurut Bambang, Pemuda Pancasila siap menjadi kekuatan sosial yang terorganisir guna memastikan seluruh program pemerintahan Presiden Prabowo benar-benar menyentuh kehidupan masyarakat di akar rumput.

> "Asta Cita bukan sekadar dokumen visi politik, tetapi arah baru pembangunan yang menuntut peran aktif masyarakat. Dengan jaringan struktural hingga ke tingkat desa, Pemuda Pancasila siap menjadi motor sosial yang memastikan Asta Cita berjalan nyata di lapangan, terutama dalam hal kedaulatan pangan dan peningkatan gizi rakyat," ujar Bamsoet usai menghadiri pembukaan Musyawarah Besar (Mubes) ke-XI Pemuda Pancasila di Jakarta, Senin (27/10/2025).

Acara tersebut dihadiri oleh Ketua Umum Pemuda Pancasila Japto Soerjosoemarno, Wakil Ketua MPR RI Abcandra Akbar dan Yorrys Raweyai, Ketua Umum FKPPI Pontjo Sutowo, Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang, Sekjen Pemuda Pancasila Arif Rahman, serta sejumlah tokoh nasional seperti Agung Laksono, Robert Kardinal, Roberth Rouw, Musa Rajekshah, dan Muslim.

Dorong Kedaulatan Pangan dan Perbaikan Gizi

Ketua DPR RI ke-20 dan Ketua Komisi III DPR RI ke-7 ini memaparkan bahwa berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), produksi beras nasional tahun 2025 mencapai lebih dari 54 juta ton gabah kering giling, meningkat 3,2 persen dibanding tahun sebelumnya. Produksi jagung juga naik menjadi 24,6 juta ton, sementara produktivitas kedelai masih tertinggal di angka 278 ribu ton.

"Kondisi ini menunjukkan peluang besar untuk memperkuat rantai pasok pangan nasional, terutama jika diintegrasikan dengan program makan bergizi dan Koperasi Merah Putih," jelasnya.

Namun, Bamsoet menyoroti bahwa persoalan stunting masih menjadi tantangan besar. Berdasarkan data Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2024, prevalensi stunting berada di angka 19,8 persen, turun dari 21,6 persen pada 2022, tetapi masih jauh dari target 14 persen pada 2029.

> "Ini bukan sekadar urusan gizi. Ini persoalan kedaulatan bangsa. Anak-anak yang kekurangan gizi hari ini adalah produktivitas yang hilang di masa depan," tegas Bamsoet.

Bangun Gudang Gizi Desa dan Perkuat Distribusi Pangan

Sebagai Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia, Bamsoet menjelaskan bahwa Pemuda Pancasila akan berperan strategis dalam memperkuat rantai distribusi pangan serta memastikan program gizi nasional berjalan efektif hingga ke tingkat desa.

Melalui inisiatif "Gudang Gizi Desa", Pemuda Pancasila akan bekerja sama dengan pemerintah daerah dan Koperasi Merah Putih untuk membangun pusat penyimpanan dan distribusi bahan pangan lokal yang terkoneksi dengan dapur sekolah dan posyandu.

> "Kami punya kader di setiap wilayah yang bisa bergerak cepat. Di bawah program Gudang Gizi Desa, Pemuda Pancasila akan memastikan ketersediaan bahan pangan segar di tingkat lokal," kata Bamsoet.

Ia menambahkan, pendekatan berbasis data dan transparansi publik menjadi kunci agar program nasional seperti makan bergizi gratis tidak kehilangan kredibilitas di mata masyarakat. Untuk itu, kolaborasi lintas sektor antara pemerintah daerah, perguruan tinggi, dan organisasi masyarakat menjadi keharusan.

> "Ketahanan pangan bukan urusan kementerian saja. Ini urusan seluruh bangsa. Pemuda Pancasila siap berada di garis depan untuk memastikan setiap anak Indonesia tumbuh sehat dan kuat," pungkas Bamsoet.


Red

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Ismail Nasution
Sumber
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Dialog Nasional “Pemuda Berkarya, Bangsa Berdaya” Dorong Inovasi dan Kesetaraan untuk Indonesia Maju
Pemuda Solok Didorong Jadi Wirausahawan: Disdikpora Luncurkan Pelatihan Kewirausahaan Pemuda Pemula
Ketua PAC PP Medan Kota" Rifqi Aulia Tanjung SH Priode 2023-2026 Resmi Dilantik
GEMA-CITA Desak Kejati Sumut Periksa Proyek Rp44 M PT. Ayu Septa Perdana — Satu Tewas, dua Kritis
Satresnarkoba Polres Madina Tangkap Dua Pria Saat Transaksi Narkoba di Warung Hutabargot,Barbut Sabu 12,51 Gram Disita!
Bupati Asahan Terima Audiensi Organisasi Katolik Dalam Membentuk Sosial Keagamaan
komentar
beritaTerbaru