Rencana Kerja DPP HMTI 2025–2028, H Sobirin : Bangun Kemandirian dan Kebersamaan Masyarakat Tabagsel

Baca Juga:

• Menutupi Kesalahan Terkait Perpanjangan Kontrak Kerja, Dr Syafril Armansyah Di Fitnah dan Korban Kriminalisasi
• Pemkab Deli Serdang Berkomitmen Perkuat Pelindungan Pekerja Migran
• Beban Kerja Guru Berdasarkan Permendikbud 11/2025, Sesuai Hitungan: 37,5 Jam per Pekan

Medan — Ketua Umum DPP Himpunan Masyarakat Tabagsel Indonesia (HMTI), H Sobirin Harahap, menyampaikan sejumlah rencana strategis organisasi untuk periode 2025–2028. Rencana tersebut mencerminkan visi besar untuk memperkuat jejaring, membangun kemandirian organisasi, serta mempererat tali silaturahmi antarwarga Tabagsel yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.

Berikut 20 butir Rencana Kerja DPP HMTI 2025–2028:

1. Membentuk kepengurusan HMTI di setiap provinsi di Indonesia

2. Menyelenggarakan rapat kerja tahunan

3. Menjalin kerja sama dan kemitraan strategis dengan berbagai instansi pemerintah

4. Mengadakan acara buka puasa bersama setiap tahun

5. Mengadakan acara Halal Bi Halal setiap tahun

6. Menyelenggarakan rapat evaluasi rutin setiap bulan

7. Menyelenggarakan silaturahmi tahunan dengan tokoh masyarakat, tokoh politik, dan pejabat publik

8. Mengadakan Silaturrahmi Akbar Masyarakat Tabagsel di Jakarta

9. Menyiapkan dan membangun Gedung Kantor Sekretariat HMTI

10. Mendirikan Badan Usaha Milik HMTI

11. Mendirikan Yayasan Sosial HMTI

12. Mendirikan Yayasan Pendidikan HMTI

13. Mendirikan Masjid sebagai pusat ibadah dan pembinaan umat

14. Mendirikan Koperasi Syariah

15. Menyelenggarakan ibadah Qurban setiap tahun

16. Menggalang kerja sama dengan yayasan pendidikan

17. Membuat database nama-nama tokoh masyarakat Tabagsel

18. Membuat database warga masyarakat Tabagsel di perantauan

19. Mencetak Majalah Profil Tokoh dan Usaha Masyarakat Tabagsel

20. Merencanakan bantuan fasilitas kamar mandi untuk masjid-masjid di sepanjang jalan lintas Tabagsel yang masih jauh dari standar

Sobirin Harahap menegaskan bahwa seluruh program ini memang terkesan berat, namun bukan hal yang mustahil bila dikerjakan secara bersama-sama.

> "Organisasi akan berjalan bila ada pengorbanan dari para anggotanya. Baik itu pengorbanan waktu, materi, pemikiran, bahkan perasaan. Semua itu semoga mendapat ridho Allah SWT," ujarnya dalam pernyataan tertulis.

Ia juga mengajak seluruh keluarga besar HMTI untuk memberikan masukan, ide, dan dukungan nyata agar program-program besar ini bisa direalisasikan bersama.red2

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Menutupi Kesalahan Terkait Perpanjangan Kontrak Kerja, Dr Syafril Armansyah Di Fitnah dan Korban Kriminalisasi

Pemkab Deli Serdang Berkomitmen Perkuat Pelindungan Pekerja Migran

Beban Kerja Guru Berdasarkan Permendikbud 11/2025, Sesuai Hitungan: 37,5 Jam per Pekan

Jurusan Akuntansi FE Unimed Gelar Program Kemitraan Masyarakat Internasional

4.900 Pekerja Rentan di Asahan Terima Kartu BPJS Ketenagakerjaan Dari Wabup

GEMA-CITA Desak Kejati Sumut Periksa Proyek Rp44 M PT. Ayu Septa Perdana — Satu Tewas, dua Kritis