Kapolrestabes Medan Irup Hari Sumpah Pemuda ke-97, Ajak Personel Wujudkan Semangat Indonesia Emas 2045
Medan sumut24.co Semangat kebangsaan dan persatuan menggelora di Lapangan Apel Mapolrestabes Medan, Selasa pagi (28/10/2025). Seluruh pers
kota
SERGAI | SUMUT24 Pelaksanaan dan peringatan Waisak 2560 tahun 2016 ini merupakan bentuk upaya Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) dalam mengimplementasikan visinya yaitu menjadikan masyarakat yang religius serta bentuk nyata dukungan dari pemerintah terhadap kehidupan beragama.
Baca Juga:
Demikian dikemukakan Bupati Sergai Soekirman dalam sambutannya ketika menghadiri acara peringatan Waisak 2560, di Gedung Olah Raga (GOR) Nusantara Dusun IV Desa Kota Galuh Kecamatan Perbaungan, Senin (16/5).
Hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati (Wabup) Sergai Darma Wijaya, Camat dan Muspika Perbaungan, Ketua IPHI Sergai, tokoh agama, tokoh masyarakat serta ratusan masyarakat etnis Tionghoa, para Biksu Bhante Titha Vamso, Bhante Canda Silo dan Bhante Abha ya Viro dari Vihara Borobudur.
Lebih lanjut dikemukakan Soekirman dengan diselenggarakannya kegiatan ini diharapkan hubungan antara Pemkab dengan umat Budha di Sergai khususnya dan di Sumut umumnya dapat terjalin semakin erat. Dengan hubungan yang harmonis kelangsungan pembangunan di Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat dapat terus terjaga.
“Peringatan hari Waisak merupakan wujud syukur terhadap Budi Sang Buddha yang telah hadir kedunia sebagai penuntun jalan kebenaran bagi semua makhluk. Buddha telah menunjukkan jalan spiritual untuk menyeberangi lautan samsara menuju pembebasan. Pencapaian kesempurnaan merupakan proses transformasi secara bertahap yang dapat direalisasi oleh semua manusia,” ujar Soekirman.
Bupati Soekirman menuturkan Hari Raya Waisak juga ditujukan untuk mengenang budi luhur semua mahkluk. Di samping itu mengingatkan diri kita untuk lebih giat melatih diri, mengembangkan kebijaksanaan dijalan Budhisatwa serta memberikan inspirasi bahwa ajaran Budhha hendaknya menjadi bagian dari kehidupan.
“Oleh karena itu walaupun kita beragam etnis namun tetap satu. Melalui moment peringatan hari besar keagamaan seperti ini kebersamaan dan kerukunan kita tetap terjaga,”pungkas Bupati Sergai.
Sementara itu tokoh masyarakat Ahmat Tahjudin dalam sambutannya mengungkapkan rasa bangganya kepada Bupati dan Wabup Sergai karena dapat hadir dan berpartisipasi dalam kegiatan keagamaan tanpa membedakan suku, agama, ras dan golongan.
“Meskipun masyarakat Tionghoa merupakan minoritas di Sergai, akan tetapi kita tetap bersatu dan tidak dibeda-bedakan oleh masyarakat lainnya maupun Bupati,†ujar Ahmat Tahjudin.(Bdi)
Medan sumut24.co Semangat kebangsaan dan persatuan menggelora di Lapangan Apel Mapolrestabes Medan, Selasa pagi (28/10/2025). Seluruh pers
kota
Ketua Bakopam Sumut Ibnu Hajar Semangat Sumpah Pemuda Harus Jadi Api Perubahan Generasi Muda
kota
Polda Sumut Gagalkan Penyelundupan 1 Kg Sabu Tujuan Pekanbaru, Pelaku Diamankan di Sunggal
kota
sumut24.co ASAHAN, Suasana penuh semangat mewarnai kegiatan panen raya jagung di Desa Teladan, Kecamatan Tinggi Raja. Para petani bersama k
News
Klaim Prestasi Kejari Deli Serdang Dinilai Cacat Logika Pemulihan Rp7,08 Miliar Tak Seimbang dengan Efek Jera Korupsi
kota
Peresmian Gedung Yayasan Satu Hati Bersama Kita Bisa,Bupati Kebersamaan dan Kepedulian Tanpa Memandang Perbedaan
kota
Pemuda Pancasila Siap Kawal Program Asta Cita Presiden Prabowo di Bidang Ketahanan Pangan dan Gizi Nasional
kota
Medan sumut24.co Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Dr. Jean Calvijn Simanjuntak, S.I.K., M.H., menggelar audiensi dan silaturahmi dengan pe
kota
Wujudkan Lapas Bersih dan Aman, Polres Padangsidimpuan Gelar Razia Rutin Bersama TNI
kota
Hijaukan Bumi, UIN Syahada Padangsidimpuan Deklarasikan Gerakan Waqaf Hijau Nusantara
kota