
Aman Nonton dengan Layar Bebas Zat Berbahaya di Samsung TV
Jakarta I Sumut24. coDi tengah meningkatnya kesadaran akan pentingnya keberlanjutan dan dampak lingkungan dari teknologi, Samsung Electronic
NewsTEBINGTINGGI | SUMUT24
Baca Juga:
Pemerintah Kota Tebingtinggi melalui Bappeda setempat menggelar rapat koordinasi Tim Kordinasi Penanggulangan Kemiskinan (Rakor TKPK) dengan menghadirkan 2 nara sumber, yakni Wali Kota Tebingtinggi Ir H Umar Junaidi Hasibuan MM dan Ir Mutya Fadillah dari Universiitas Negeri Medan (Unimed),Senin (16/5) di Gedung Sawiyah Nasution Jalan Sutomo Tebingtinggi.
Rakor TKPK yang digelar sehari itu dibuka secara resmi oleh Wakil Wali Kota Ir H Oki Doni Siregar tersebut dihadiri Plt Bappeda Drs Rehmuli Kaban Karokaro, Kepala Inspektorat Marapusuk Siregar,Kadis Kouprindag Syahnan Hasibuan MM,Camat dan Lurah se Kota Tebingtinggi serta ratusan peserta rakor dari elemen masyarakat kota setempat.
Wali Kota Tebingtinggi Ir H Umar Junaidi Hasibuan selaku narasumber mengatakan, bagaimana keikutsertaan masyarakat dalam melaksanakan program pembangunan, maka input data awal perencanaan pembangunan dari masyarakat itu memang benar-benar dibutuhkan untuk pembangunan di kelurahan dan datanya sangat akuntabel.
“Dengan adanya data akurat dari masyarakat yang diawasi masyarakat langsung ini yang kita prorgamkan, penanggulangan kemiskinan akan dapat dicapai dengan baik. Pembangunan dikatakan berhasil apabila masyarakatnya diperdayakan dalam pembangunan itu sendiri,” papar Umar Zunaidi.
Untuk itu, Wali Kota meminta kepada seluruh kepala kelurahan jangan takut melaksanakan program pembangunan di wilayah kelurahannya, baik itu untuk pembangunan insfrastruktur sarana dan prasarana di kelurahan tersebut.
“Apabila kita memang menggunakan uang tersebut dengan sebaik-baiknya tanpa ada kepentingan dibelakang dan hanya untuk kemajuan kesejahteraan masyarakat, pasti kita tidak akan bersinggungan dengan hukum, jadi jangan takut, peruntukkan dengan benar dan baik untuk masyarakat,” jelas Umar.
Sementara itu, Ir Mutyia Fadillah menjelaskan, bagaimana dana yang diberikan di kelurahan bisa diakomodir masyarakat baik perempuan dan laki- laki sesuai dengan kebutuhan yang ada. Mutyia mengambil contoh, bahwa kondisi toilet umum di Sumatera Utara paling buruk se Indonesia dibanding di daerah Papua di mana kebersihan selalu dijaga.
“Pembangunan toilet ini harus sesuai kebutuhan masyarakat mulai jenis kelamin laki-laki dan perempuan dari anak-anak, dewasa dan lansia,” terangnya.
Sebelumnya, Plh Kepala Bapedda Kota Tebingtinggi, Remuli Kaban mengatakan dana Rp 100 juta per kelurahan se Kota Tebingtinggi untuk penanggulangan kemiskinan perkotaan dalam berbagai sektor pembangunan meliputi sektor insfratruktur, ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Kota Tebingtinggi.
“Kegiatan ini untuk menampung aspirasi masyarakat dalam melakukan pembangunan. Semua laporan masyarakat kita tampung, hasilnya nanti akan kita masukkan dalam program pemerintah Kota Tebingtinggi dalam rencana pembangunan menengah dan jangka panjang ( RPMJP),†terang Rehmuli.(tav)
Jakarta I Sumut24. coDi tengah meningkatnya kesadaran akan pentingnya keberlanjutan dan dampak lingkungan dari teknologi, Samsung Electronic
NewsJakarta I Sumur24. coXiaomi Indonesia mengonfirmasi kehadiran Redmi Pad 2 pada tanggal 4 Juli 2025 ke pasar Indonesia, sebuah tablet yang di
NewsJakarta I Sumut24. coSetelah sukses menggelar tiga musim pertunjukan pada 2017, 2018, dan 2022 dengan total 18 pertunjukan, Musikal Petualan
NewsJakarta I Sumut24. co Dalam rangkaian MWC Shanghai 2025, Huawei menggelarMobile AI Summit, yang menghadirkan operator, akademisi, mitra ekos
NewsKetua JMSI dan CEO Sumut24 Group, Rianto SH MH Dirgahayu Bhayangkara ke79! Apresiasi Tinggi untuk Kinerja Polda Sumut Medan &ndash Ketua Jarin
kotaPolri untuk Masyarakat&rdquo Polda Sumut Gelar Upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke79, Tegaskan Komitmen Melayani dan Berbenah
kota3 Tahun Laporan Anggota DPRD Siantar Dipendam Polres
kota450 Ha Sawah terancam Pola Tanam di 3 Nagori Siborna dan Nauli Baru Simalungun
kotaIjeck Dukung KPK Berantas Korupsi di Sumut, Bendahara Golkar Tapsel Terjaring OTT KPK
kotaOMMBAK Sumut Pertanyaan APH Tindak lanjut Dugaan Korupsi Desa Suka Damai Timur
kota