
Jovan Siahaan, Vokalis Punk Medan, Luncurkan Album dan Film Dokumenter "Lawan Penggusuran"
Jovan Siahaan, Vokalis Punk Medan, Luncurkan Album dan Film Dokumenter "Lawan Penggusuran"
SelebBaca Juga:
- Wow! 5 Provinsi Baru Akan Lahir dari Sumut, Bobby Nasution Kena Dampaknya?
- Teriakan Haru dari Sekolah Terdampak Banjir di Padangsidimpuan: Pak Bobby Nasution, Tolong Lihat Kami!
- Gubernur Sumut Bobby Nasution Buka Puasa Bersama Warga Terdampak Banjir di Padangsidimpuan, Warga: "Kami sangat Bangga dan Bersyukur"
Wakil Ketua Tim Pemenangan Bobby - Surya, Yudha Johansyah menegaskan, pihaknya tidak pernah melibatkan perangkat pemerintah mulai dari tingkat kepala lingkungan, lurah sampai camat untuk memenangkan kandidat yang mereka usung di Pilgubsu 2024.
Dirinya meminta kepada pihak pihak untuk tidak melemparkan isu atau fitnah tersebut di masa tenang ini.
"Saya tegaskan, kami tidak pernah melibatkan aparat pemerintah untuk memenangkan Bobby - Surya di Pilgubsu 2024. Jangan membuat kegaduhan di tengah masyarakat di saat masa tenang ini dengan melemparkan fitnah atau isu yang tidak benar," tegas Yudha yang juga Juru Bicara Bobby -Surya Senin (25/11/2024) malam.
Yudha mengungkapkan, dirinya meminta pihak pihak yang melemparkan isu tersebut untuk membuktikannya. Jangan hanya sekadar berkomentar di media sosial atau media massa.
Bahkan, pria yang juga menjabat Sekretaris Partai Demokrat Sumut ini mempersilahkan untuk melaporkan hal tersebut kepada pengawas Penyelenggaraan pemilu apabila memang terbukti. Terlebih tuduhan money politik yang sama sekali tak berdasar.
"Silahkan buktikan. Jangan hanya berkomentar dan menyebarkan berita yang belum tentu kebenarannya. Apabila ada bukti, silahkan laporkan kepada pihak pihak terkait. Semua ada prosesnya. Jangan hanya sekadar membuat kegaduhan," ungkapnya.
Dia menambahkan, pemenang dalam Pilgubsu ini ditentukan masyarakat yang punya hak pilih. Untuk itu dirinya mengatakan, biarkan masyarakat yang menentukan pilihan berdasarkan program dan rekam jejaknya. Masyarakat Sumatera Utara sudah cerdas dalam menentukan pilihan mana yang terbaik untuk memimpin Sumut lima tahun ke depan.
"Jadi, jangan pengaruhi masyarakat dalam menentukan pilihannya memilih pemimpin lima tahun ke depan. Masyarakat kita sudah cerdas dalam menentukan pemimpin yang tepat untuk Sumatera Utara lima tahun ke depan. Jangan rusak massa tenang ini. Kita lihat hasilnya nanti setelah pencoblosan," tambahnya.
Statemen tegas Yudha ini lantaran pihak sebelah menuduh terjadi pengerahan perangkat seperti Kepling untuk memenangkan pasangan tertentu. Sayangnya dugaan-dugaan tersebut tidak dengan pembuktian dan digembar-gemborkan via media sosial dan media di masa tenang jelang pemungutan suara. (Rel)
Jovan Siahaan, Vokalis Punk Medan, Luncurkan Album dan Film Dokumenter "Lawan Penggusuran"
SelebBandungI Sumut24. coMenghadapi dinamika ekonomi digital yang kian kompleks, Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) menjalin kemitraan strat
NewsJakarta Sumut24.coKetua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Habiburokhman, S.H., M.H., menyampaikan apresiasi
NewsMedan Hari Raya Idul Adha bukan sekadar ritual penyembelihan hewan kurban. Lebih dari itu, hari suci ini mengajarkan nilainilai pengorb
NewsBATUBARA I SUMUT24.co Dalam semangat Iduladha 1446 H, PT Inalum berkomitmen terhadap nilainilai kemanusiaan dan kebersamaan. Tahun ini, per
NewsKabupaten Solok I Sumut24.co Bupati dan Wakil Bupati Solok, Sumatra Barat Jumat (06/06/2025) dampingi kunjungan kerja Gubernur Sumatera Bara
NewsKabupaten Solok I Sumut24.co Wakil Bupati Solok, H. Candra, Minggu 1 Juni 2025 menghadiri acara pengukuhan pengurus Ikatan Rang Sumando Tal
NewsBupati Pakpak Bharat Serahkan Satu Ekor Sapi qurban Di Desa Binga Boang
kotaFWP Bagikan 64 Kantong Daging Kurban kepada Wartawan di Lingkungan Pemprovsu
kotaJakarta I Sumut24. coDi zaman serba cepat ini, berkembang bukan lagi pilihan, tapi keharusan. Tidak hanya dalam karier, tetapi juga dalam ku
News