
KAMAK Desak Kejaksaan Periksa Mantan Dirut PTPN II, Irwan Perangin-angin, Terkait Kasus Citraland
KAMAK Desak Kejaksaan Periksa Mantan Dirut PTPN II, Irwan Peranginangin, Terkait Kasus Citraland
kotaMEDAN|SUMUT24 Lima Kepala Daerah disebut sebut akan mengikuti pertarungan untuk memperebutkan kursi Ketua DPD Golkar Sumut, dalam Musyawarah Daerah (Musda) digelar Senin (22/8) hingga Rabu (24/8) mendatang.
Baca Juga:
Informasi yang berhasil dihimpun SUMUT24 menyebutkan, ke 5 Kepala Daerah itu adalah, Syahrul M Pasaribu yang saat ini menjabat sebagai Bupati Tapanuli Selatan, Bupati Labura Kharuddinsyah Sitorus, Bupati langkat Ngogesa Sitepu, Bupati Batubara Ok Arya, dan Wali Kota Sibolga Syafri Hutauruk.
Selain ke 5 Kepala Daerah tersebut, beberapa nama yang lain juga disebut-sebut muncul meramaikan bursa pemilihan Ketua DPD Partai Golkar Sumut, yaitu Kodrat Shah, Yasir Ridho Lubis, Sodrul Fuad, H Muchrid Nasution, dan Wagirin Armand.
Menurut Pengamat Politik Faisal Riza, munculnya beberapa nama Kepala Daerah untuk memperebutkan kursi Ketua DPD Partai Golkar Sumut, ditambah dengan beberapa nama lainya itu, akan membuat Musda partai Golkar ini menjadi semakin menarik.
Menurut Faisal Riza, jika melihat dari oligarki, sosok yang mendapat dukungan pimpinan pusat yang akan menang. Akan tetapi, jika pendekatan demokratis, yang menang adalah sosok yang mendapat dukungan dari pemegang suara di daerah, yakni DPD II Partai Golkar.
“Munculnya nama Kepala Daerah sebagai kandidat Ketua Golkar Sumut, menunjukkan proses kaderisasi dan distribusi kepemimpinan Partai Golkar telah membaik. Keberhasilan di daerah, menjadi kredit poin untuk Kepala Daerah yang maju sebagai calon Ketua Partai Golkar Sumut,” ujarnya.
Jika Musda mengakomodir suara dari daerah, maka Musda itu akan mempertimbangkan sirkulasi kepemimpinan dari daerah. Kendati demikian, patut digaris bawahi, apakah kandidat dari daerah ini bisa mengadaptasi keadaan politik di tingkat wilayah atau tidak. Sebab ini berkaitan dengan konsolidasi Partai Golkar pasca konflik.
“Rekonsolidasi jadi poin penting untuk kondisi Partai Golkar saat ini. Kalau gagal rekonsolidasi, maka Pemilu 2019 Golkar akan rentan. Saya pikir tinggal dilihat saja, sosok mana yang paling mampu melakukan rekonsolidasi itu,” terangnya. (W01)
KAMAK Desak Kejaksaan Periksa Mantan Dirut PTPN II, Irwan Peranginangin, Terkait Kasus Citraland
kotasumut24.co ASAHAN, Malam terakhir pelaksanaan Pekan Seni dan Budaya Daerah (PSBD) ke6 Kabupaten Asahan berlangsung meriah dengan penampila
Newssumut24.co ASAHAN, Personel Polsek Kota Kisaran Polres Asahan bergerak cepat menindaklanjuti laporan masyarakat terkait aksi pengrusakan se
NewsPresiden Prabowo Apresiasi Kejagung Pulihkan Kerugian Negara Rp13,2 Triliun dari Kasus Ekspor CPO
kotaGolkar Zaman Baru 2025&ndash2030 Dari Struktur Menuju Peradaban
kotaDPC IKANAS Kabupaten Batu Bara Siap Sukseskan MUSDA IKANAS Sumut 2025 di Parapat
kotaAnak Panti Al Washliyah Ismailiyah Kuliah Ke Luar Negeri
kotaHIKMA Sumut Desak Sekdaprov Cabut Surat Edaran Soal Pakaian Adat &ldquoMandailing Bukan Batak!&rdquo
kotaMedan sumut24.co Dewan Pimpinan Cabang Aliansi Wartawan Indonesia (DPC AWI) Kota Medan meminta Pemerintah Kota (Pemko) Medan untuk meninda
kotaBupati Pakpak Bharat Menghadiri Konreg PDRBISEO 2025 Di Medan
kota