Pematang Siantar I Sumut24. CO
Memperingati perjalanan Isra’ Mi’raj, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas II A Pematang Siantar mengadakan pengajianbersama warga binaan pemasyarakatan. Kegiatan tersebut juga diisi dengan penandatanganan MoU antara Lapas Pematang Siantar dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Kementerian Agama (Kemenag), Rabu (15/3/2023).
MoU tersebut bertujuan untuk pembinaan mental dan rohani warga binaan pemasyarakatan hal itu disampaikan oleh Kalapas M. Pitra Jaya Saragih, M.H.
“Kegiatan kali ini mempereringati Isra’ Mi’raj sekaligus menyambut datangnya bulan suci Ramadhan, Sekaligus penandatanganan MoU dengan MUI dan Kemenag. Tujuannya untuk melakukan pembinaan mental serta rohani mereka,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa selama Ramadhan di Lapas Kelas II A akan diisi dengan pesantren kilat, pelatihan bilal mayit dan perlombaan-perlombaan keagamaan.
“selama ramadhan di Lapas Kelas II A akan diisi dengan kegiatan-kegiatan yang baik, Seperti Pesantren kilat, pelatihan Bilal mayit dan perlombaan-perlombaan keagamaan. Tujuannya untuk memotivasi para warga binaan untuk meningkatkan ibadah dan ketaqwaan kepada Allah SWT,” tambah M. Pitra Jaya Saragih.
Pada lain kesempatan, Kakan Kemenag Pematang Siantar, M. Hasbi menyampaikan bahwa kerja sama ini akan memberikan bimbingan dan pembinaan agama kepada warga binaan.
“Bahwa kerjasama akan membina mental agama para binaan disini dengan menghadirkan penyuluh-penyuluh di Kemenag untuk memberikan bimbingan dan pembinaan agama kepada warga binaan. Harapannya dengan pembinaan yang diberikan ini akan merubah para binaan untuk menjadi lebih baik dan taat kepada agama masing-masing,” ucap M. Hasbi.
Kegiatan memperingati Isra’ Mi’raj ini juga diisi dengan tausiah yang disampaikan oleh Ustadz Ramadhan Ariga. Pada tausiahnya Ramadhan Arita menyampaikan bahwa Is’ra’ Mi’raj merupakan mukjizat dari Allah untuk memperlihatkan kebesaran-Nya kepada umat-Nya.
“Pada Is’ra’ Mi’raj banyak terdapat pelajaran-pelajaran yang bisa menjadi rujukan kita dalam hidup. Perjalanan ini dimulai dari masjid dan menuju masjid, lalu naik ke langit pertama hingga langit ketujuh Nabi Muhammad SAW bertemu dengan nabi-nabi terdahulu, lalu dilanjutkan ke Sidratul Muntaha dan Arsy untuk menjemput perintah Sholat. Sholat merupakan Ibadah tertinggi kepada Allah, Dan sholat juga bisa merubah kita menjadi lebih baik dan terhindar dari kejahatan. Maka kalau kita masih belum baik maka mari kita perbaiki terus sholat kita. Sehingga sholat kita akan merubah perilaku kita menjadi lebih baik,” tuturnya.
Turut Hadir pada Kegiatan Ini Kepala Kementerian Agama Kota Pematangsiantar M. Hasbi M.H, Ketua MUI Kota Pematangsiantar Drs. M. Ali Lubis, Kepala Cabang BSI M.Kholid, Kasi Binadik Erwin Siregar, Ketua PHBI Lapas Kelas II A Pematang Siantar Rismayanti.(red-1)
