
Enam Puluh Empat Siswa/i Pelajar SMP Kelas VII Se Kab.Pakpak Bharat Mengikuti Metode Gasing
Enam Puluh Empat Siswa/i Pelajar SMP Kelas VII Se Kab.Pakpak Bharat Mengikuti Metode Gasing
kotaBaca Juga:
Menurut Sutarto, upaya mitigasi dan pengendalian banjir saat ini merupakan prioritas utama yang harus dilakukan seiring dengan peningkatan curah hujan yang terjadi khususnya di Sumatera Utara, termasuk Kota Medan yang beberapa hari terakhir ini mengalami Banjir.
'Langkah preventif dan upaya mitigasi ini untuk mengurangi risiko dan dampak negatif bencana banjir melalui tindakan fisik dan non-fisik, seperti pembangunan infrastruktur, perbaikan tanggul penahan banjir, penanaman pohon, pembersihan saluran air,". Tentu langkah- langkah strategis tersebut harus dibarengi dengan skema penganggaran optimal yang tertuang dalam APBD, katanya, Kamis (16/10/2025).
Banjir seolah menjadi persoalan klasik.
Sehingga mitigasi pencegahan, penanganan dan penanggulangan bencana banjir cenderung sporadis dan tidak konprehensif.
Sutarto mengatakan, pada sebagian daerah di Sumatera Utara, mengalami banjir kiriman dari daerah pegunungan, diperparah dengan kondisi drainase di perkotaan yang semakin buruk.
"Juga perlu digalakkan sistem 'early warning system' pada sungai-sungai dan titik yang rawan banjir sehingga warga masyarakat bisa mengantisipasi secara dini," jelasnya.
Sutarto juga mendorong pengerukan sejumlah sungai yang telah dangkal akibat penumpukan sendimen lumpur dan pasir.
"Kegiatan ini tentunya lintas koordinasi, baik pemda, pemprov dan BWS yang merupakan kewenangan pemerintah pusat," tambahnya.
Sutarto meminta BPBD Sumut dan seluruh pihak terkait, agar proaktif mengantisipasi terjadinya longsor terutama di titik-titik jalan nasional, provinsi maupun kabupaten.
"Upaya deteksi dini, juga dapat dilakukan dengan memperkuat koordinasi masyarakat hingga tingkat desa, dengan melibatkan aparatur desa. Jika ada bencana, segera melaporkannya ke instansi terkait," ujarnya.
Sekretaris PDI Perjuangan Sumut itu juga meminta untuk memperkuat koordinasi antara Pemprov Sumut, Pemkab/Pemko, BPBD, Polri, TNI dan masyarakat, agar upaya mitigasi bencana dapat berjalan dengan baik.
Dikatakan Sutarto, langkah mitigasi tersebut mengasilkan turunan kebijakan yang seirama sebagai bagian dari sinkronisasi lintas sektor di daerah yang potensial terjadi ancaman banjir dan longsor.
"Misalnya Sungai Deli, Sungai Babura dan Sungai Belawan yang mengaliri, Medan, Deli Serdang dan daerah lainnya, perlu aksi serentak dan konprehensif dari pemerintah daerahnya," jelasnya.red
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google NewsEnam Puluh Empat Siswa/i Pelajar SMP Kelas VII Se Kab.Pakpak Bharat Mengikuti Metode Gasing
kotaMEDAN SUMUT24.co Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) akhirnya menyampaikan permintaan maaf resmi kepada Iskandar, Ketua DPW
NewsJAKARTA Keprihatinan Tim 9 Penyelamat Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) pada kekosongan Badan Pengurus Harian (BPH) MES sejak Musyawarah
EkbisGEMACITA Desak Kejati Sumut Periksa Proyek Rp44 M PT. Ayu Septa Perdana &mdash Satu Tewas, dua Kritis
kotaMedan Wakil Ketua DPRD Sumut Sutarto meminta Pemprovsu dan pemerintah kabupaten/kota di Sumatera Utara, melakukan langkah strategis dan k
NewsTersangka Percobaan Pencurian Sepeda Motor Dimaafkan Korbannya, Restorative Justice (RJ) Hadir Ciptakan Kedamaian Ditengah Masyarakat
kotaBupati Simalungun Intensifkan Komunikasi dengan Menteri PU RI untuk Pembangunan Infrastruktur Jalan
NewsPerobohan Gedung IV Pasar Horas di Siantar sudah berlangsung selama tujuh hari, progres perobohan sudah sekitar 55 persen.
kotaWali Kota diwakili oleh Plt Asisten Administrasi Umum menghadiri Evaluasi Kelurahan Pelaksana Tertib Administrasi PKK Tahun 2025 Sumut
kotaDELI SERDANG SUMUT24.co Insiden tak biasa terjadi di dalam pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 193 rute Bandara Kuala
News