Rabu, 17 September 2025

Bank Indonesia Sumut Siapkan Rp 5,453 Triliun Kebutuhan Uang Rupiah Pada Nataru

Amru Lubis - Jumat, 20 Desember 2024 01:54 WIB
Bank Indonesia Sumut Siapkan Rp 5,453 Triliun Kebutuhan Uang Rupiah Pada Nataru

Medan I Sumut24. co

Baca Juga:

Kantor Perwakilan Wilayah Bank Indonesia Propinsi Sumatera Utara sudah menyiapkan Penukaran uang rupiah sebesar Rp5,453 Triliun, dalam rangka mendukung Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN), rangkaian kegiatan penukaran uang pada momen Natal 2024 dikemas dalam kegiatan Semarak Rupiah di Hari Natal Penuh Damai (SERUNAI) 2024 yang bertema "Bijak Gunakan Rupiah di Bulan Penuh Kasih".

Hal itu disampaikan Deputi Kepala Perwakilan BI Sumut, Suharman Tabrani kepada wartawan saat menggelar Bincang Bareng Media (BBM) di lantai 6 Gedung KPw BI Provinsi Sumut di Jalan Balai Kota, Kota Medan, Provinsi Sumut, Kamis (19/12/2024) .

Dalam acara Bincang Bareng Media bersama puluhan wartawan, dihadiri langsung Kepala Kantor KPwBI Sumatera Utara, IGP Wira Kusuma,
didampingi Iman Gunadi (Deputi Kepala Perwakilan BI Sumut) .

"Dalam rangka akselerasi kebutuhan uang Rupiah ke Perbankan hingga daerah terpencil, KPw BI Provinsi Sumatera Utara telah menyediakan kebutuhan Uang Rupiah (Natal dan tahun baru (Nataru) sebesar Rp5,453 Triliun, "papar Suharman Tabrani.

"Untuk kegiatan SERUNAI, BI melakukan perluasan layanan penukaran di seluruh Kantor Perwakilan BI termasuk KPw BI Provinsi Sumatera Utara melalui kas keliling dengan titik layanan diprioritaskan pada tempat peribadatan, institusi pendidikan Kristiani dan lokasi strategis lainnya, khususnya di Kota Medan telah dilaksanakan pada tanggal 14, 15 dan 18 Desember 2024, "terangnya.

Adapun pelaksanaan SERUNAI ini dipusatkan di HKBP Pabrik Tenun, HKBP Marendal, HKBP Simalingkar, HKBP Padang Bulan dan HKBP Tanjung Sari.

"KPw BI Provinsi Sumatera Utara telah melaksanakan Kas Keliling sebanyak 8 kali dengan rata-rata jumlah penukaran mencapai 500 orang perlokasi. SERUNAI 2024 juga menjadi momen Bank Indonesia untuk mengajak masyarakat Indonesia untuk semakin Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah. Cinta Rupiah yang diwujudkan dengan senantiasa menyayangi Rupiah dengan mengenali ciri keaslian uang Rupiah yaitu Dilihat, Diraba, Diterawang (3D), dan merawat Rupiah yang dimiliki dengan baik yaitu Jangan dilipat, Jangan dicoret, Jangan diremas, Jangan distapler dan Jangan dibasahi, "ungkapnya.

Bangga Rupiah karena Rupiah tidak hanya sebagai alat pembayaran yang sah dalam kegiatan perekonomian nasional, tetapi juga merupakan simbol kedaulatan bangsa.

Penggunaan uang Rupiah di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) memiliki peranan penting dalam menjaga kedaulatan negara.

"Sementara itu, Paham Rupiah ditunjukkan melalui perilaku baik berbelanja sesuai kebutuhan, berbelanja produk dalam negeri untuk dukung UMKM nasional, serta menabung dan berinvestasi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan, "imbuh
Suharman Tabrani. (red)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Amru Lubis
Sumber
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Bupati Asahan Serahkan Fasilitas Bantuan Sosial Pembangunan Ekonomi Masyarakat TA 2025
Tingkatkan PAD Tanjungbalai, Perda Dan Perwa Diterbitkan Wali Kota
Mulai Pilih Baju Sendiri, Saatnya Dukung Anak Tampil Nyaman dan Percaya Diri
PLN Serahkan Dana TJSL Untuk Pemberdayaan Rumah Garam Aceh Berbasis Listrik
Musikal Petualangan Sherina 2025 Kembali Hadir: Merayakan 25 Tahun Kisah Ikonik di Panggung Pertunjukan Indonesia
Iman Irdian - Chairil Mukmin Resmi di Lantik Wako Dan Wawako T. Tinggi
komentar
beritaTerbaru