
Kapolrestabes Medan Pantau Strong Poin dan Pastikan Kehadiran Polisi di Tengah Masyarakat
Medan sumut24.co Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Jean Calvijn Simanjuntak SIK MH bersama Kasat Lantas Polrestabes Medan, Kapolsek Medan Ko
kotaBaca Juga:
Medan - Tuan rumah Sumatera Utara akhirnya mampu mengakhiri puasa medali di cabang olahraga tenis meja selama 20 tahun di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024. Puasa medali dapat dipecahkan pada nomor ganda putri, yang dipersembahkan pasangan Amanda/Nida pada laga yang berlangsung di GOR Angsapura Medan, Selasa (17/9/2024) sore.
Meski pada babak semifinal pasangan ini kalah 0-3 atas pasangan DKI Jakarta, Rina/Mira, namun medali perunggu tetap berhak mereka rebut. Medali emas direbut pasangan pertama ganda putri DKI Jakarta Rina/Mira, sedangkan perak juga ganda DKI Jakarta, Desi/ Anatasya.
Pelatih ganda putri Sumut, Muhammad Andika mengatakan medali emas ini sebagai motivasi bagi PTMSI Sumut sebagai awal kebangkitan cabor di level nasional. Menurut Andika, torehan ini sekaligus motivasi bagi atlet lain yang masih punya peluang di nomor tunggal putra dan putri.
"Mudah-mudahan di nomor tunggal putra dan putri kita masih punya peluang. Kita sudah menunggu 20 tahun untuk bisa persembahkan medali di PON sejak 2008 di Kaltim," kata Andika.
Sedangkan perebutan medali emas nomor ganda putera berlangsung seru dan menarik. Laga yang pertemukan pasangan Jawa Timur, Ficky/Affan dengan Jawa Barat, Rahmat/Gibran berakhir 3-2 untuk kemenangan Jawa Timur.
Dengan hasil ini, pasangan Jatim berhak atas medali emas, sedangkan Jabar harus puas dengan medali perak. Sementara, pasangan Abdul Hair/ Fahri dari Kalimantan Timur (Kaltim) dan pasangan Komang Sugita/Tedja ( Bali ) hanya mendapat medali perunggu.
Sementara di ganda putri, pertandingan mempertemukan sesama pasangan DKI Jakarta. Pasangan Desi/Anastasya menghadapi Rina/Mira. Pertandingan pun dituntaskan Rina/Mira tiga game langsung (11-3, 11-9, 11-7).
Dengan hasil tersebut, Pasangan Rina/Mira merebut medali emas dan pasangan Desi/Anastasya dapat medali perak. Sementara medali perunggu didapat pasangan Amanda/Nida dari Sumut dan Devi Yanti/Devinta dari Bali.
Medan sumut24.co Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Jean Calvijn Simanjuntak SIK MH bersama Kasat Lantas Polrestabes Medan, Kapolsek Medan Ko
kotaRakor Perekonomian Sumbar Kabupaten Solok Fokus pada Pertanian dan Investasi Produktif
kotaDOKTER NURHIMSYAH NASUTION DARI ASAHAN "MUSDA IKANAS SUMUT 2025 ADALAH MOMENTUM PERSATUAN!",Asahan Menggelora, IKANAS Sumut Naik Kelas!
kotaKetika Guru Dikriminalisasi di Kabupaten Mandailing Natal, GURU BUKAN MUSUH BANGSA, TAPI PENGAYOM KARAKTER BANGSA
kotaDengan tema nasional &ldquoGolkar Solid, Indonesia Maju&rdquo, peringatan HUT kali ini diharapkan mempererat semanga
kotaSerah Terima Jabatan (Sertijab) Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Solok
kotaProfesionalisme Damkar Kerja Cepat, Tepat & Bertanggung Jawab
kotaMUSDA IKANAS SUMUT 2025 MENCARI ARAH PERJUANGAN
kotaMedan sumut24.co Sejak dilaksanakan serahterima jabatan (Sertijab) sebagai Kapolrestabes Medan pada 5 Agustus lalu, Kombes Pol Jean Calvij
kotaAnggota DPD RI M. Nuh Lahan Madrasah Harus Dilindungi, Bukan DikuasaiDeli Serdangsumut24.co Anggota DPD RI asal Sumatera Utara, M. Nuh, me
News