Jumat, 26 Desember 2025

Tak Diberi Uang, Seorang Anak Tega Bunuh Ibunya

Administrator - Rabu, 17 Juni 2020 13:15 WIB
Tak Diberi Uang, Seorang Anak Tega Bunuh Ibunya

 

Baca Juga:

Deli Serdang l Sumut24.co

Seorang anak tega menganiaya orangtua nya (ibunya) hingga tewas. Ibu kandungnya di bunuh dengan cara menggunakan gagang cangkul dan centong nasi dikarenakan pelaku merasa sakit hati sebab tidak diberi uang saat dimintanya kepada korban.

Korban bernama Suparti (75) ditemukan tewas bersimbah darah, Selasa (16/6) sekitar pukul 20.45 Wib. Dikediamannya di Gang Selamat Dusun II, Desa Bangun Rejo Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang. Pelaku tak lain anaknya, Haris (43) tahun.

Informasi yang di himpun Sumut 24, berawal laporan dari Kepala Desa Bangun Rejo Misno adanya kejadian pembunuhan didesa Bangun. Rejo Gg Selamat Tanjung Morawa Sekira Pukul 22.20 wib, Kanit Intel Polsek Tanjung Morawa Ipda Surata selaku Pawas yang bertugas langsung turun ke TKP bersama anggota dan piket unit reskrim Polsek Tanjung Morawa.

Saksi pertama yang menemukan korban yang tak lain Warso suami korban. Bermula Warso berangkat dari rumah menuju mesjid Al Badar di Dusun II Desa Bangun Rejo, Kec. Tanjung Morawa Kab. Deli Serdang untuk menunaikan ibadah shalat magrib dan isya.

Sekira pukul 20.10 Wib, pria berusia 77 tahun ini berkunjung ke rumah keponakan yang berada di Dusun II Desa Bangun Rejo. Sekira pukul 20.35 Wib, Warso kembali ke rumah dan melihat rumah dalam keadaan terkunci.

Tak ada sedikitpun menaruh curiga Warso mengetuk pintu, tak lama berselang pelaku Haris membuka pintu.

Warso memeriksa korban dalam kamar tidur dan kamar mandi. Belum juga ditemukan Lalu Warso memeriksa ke dapur dalam posisi gelap.

Lalu Warso menyenter menggunakan senter mancis, dan menemukan korban dalam keadaan telentang tubuh istrinya (Suparti) terlihat bersimbah darah.

Spontan Warso menjerit meminta tolong kepada tetangga dan mengamankan Haris. Tak lama berselang, Tim Inafis Polresta Deli Serdang turun kelokasi melakukan identifikasi dan olah tempat kejadian perkara guna pemeriksaan, Haris diboyong ke komando sedangkan korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk keperluan autopsi.

Kapolsek Tanjung Morawa Polresta Deli Serdang Akp Sawangin ketika dikonfirmasi, Rabu (17/6/2020) pagi membenarkan korban ditemukan tewas akibat dipukul gagang cangkul oleh pelaku.

Dari hasil interogasi, setelah pelaku sampai di rumah dari sawah dan merasa capek, korban Suparti memarahi pelaku Haris dengan nada tinggi. Pelaku Haris tidak terima dimarahi korban Suparti, dan akhirnya mengambil cangkul dan memukulkan ke kepala bagian dahi diatas mata, dan belakang telinga sebelah kanan.

Sementara menurut keterangan keluarga serta warga yang enggan di tulis namanya mengatakan, bahwa pelaku Haris mengidap gangguan jiwa yang telah menganiaya orangtua nya (ibunya) dengan menggunakan cangkul dan centong nasi dikarenakan pelaku merasa sakit hati sebab tidak diberi uang saat dimintanya kepada korban.

“Pelaku mengakui perbuatannya. Selain mengamankan pelaku, barang bukti satu buah cangkul, satu buah centong nasi turut diamankan. Pelaku dijerat pasal 338 KUH Pidana dengan ancaman maksimal hukuman mati atau seumur hidup,” Jelasnya. (Hari’S)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
beritaTerkait
YBM PLN UIP Sumbagut Salurkan Bantuan bagi Korban Banjir di Kota Langsa
PLN Hadir Beri Solusi Kelistrikan melalui Bantuan Genset untuk BPDAS Aceh
Pemkab Asahan Serahkan Petikan Keputusan Pengangkatan 2.514 PPPK Paruh Waktu
Bupati Asahan Serahkan Bantuan Alsintan untuk Dukung Percepatan Swasembada Pangan
Liburan Sekolah Makin Asik, Kolam Renang BUMD Deli Serdang Gandeng Wak Udin, Bintang Iklan Kocak Beri Promo Spesial
Polda Sumut Pastikan Ibadah Natal Berjalan Aman, Ribuan Jemaat Gereja di Medan Dijaga Ketat
komentar
beritaTerbaru