Rumah Kontrakan Terbakar 2 Pegawai Lapas Labuhanbatu Tewas Terpanggang
sumut24.co Labuhanbatu, Sebuah rumah kontrakan yang dihuni pegawai Lapas Labuhanbilik, Kecamatan Panai Tengah, Kabupaten Labuhanbatu Sumate
News
AEKKANOPAN | SUMUT24
Baca Juga:
Tindakan kejahatan asusila terhadap anak belakangan ini kian meningkat. Karena itu para orang tua diharapkan meningkatkan kewaspadaan terhadap anak mereka. Jika ada perilaku atau sikap anak yang lain dari biasanya, orang tua harus segera menyelidikinya.
Hal itu dikatakan Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Labura, Ahmad Ardiansyah Harahap SH terkait terkuaknya kasus asusila terhadap seorang bocah yang masih duduk di kelas VI SD akhir pekan lalu. “Kasus kejahatan seks terhadap anak ini bagaikan gunung es,†katanya saat mendampingi seorang korban asusila di Mapolsek Kualuhhuu, Jumat (11/3).
Dicontohkannya, kasus yang menimpa seorang bocah sebut saja namanya Tajir (13) oleh seorang pria kemayu berinisial W merupakan bukti kurang perhatiannya orang tua terhadap anak. Kesibukan orangtua terkadang membuat lengah dan kurang tanggap atas perubahan atau peristiwa yang dialami seorang anak.
Uniknya, kasus terakhir agak berbeda dari yang biasa terjadi. Lajimnya anak selalu menjadi korban oleh pelaku. Tapi kali ini, Tajir malah ‘disuruh’ agar melakukan perilaku tak senonoh kepada W yang sehari-hari bekerja sebagai penghias pengantin.
Terungkapnya kasus itu karena bibi atau bunde Tajir mendapat informasi dari tetangganya kalau kemanakannya sudah ‘tidak suci’ lagi. “Kemanakanmu sudah tidak suci lagi,†kata Sarimah Naipospos mengutip keterangan tetangganya terkait salah seorang kemanakannya tersebut. Awalnya ia heran dan merasa tidak percaya. Tapi karena hal itu berulangkali disampaikan kepadanya, ia pun mulai curiga. “Aku pun meminta ibu dan ayah kemanakanku untuk menyelidiki dan mempertanyakannya. Tapi tidak berhasil,†jelasnya di Mapolsek Kualuhhulu, Jumat (11/3).
Selanjutnya ia berinisiatif untuk menyanakan langsung kepada kemanakannya. “Aku mengatakan, potong saja leherku pakai parang ini kalau kau tak mau mengaku,†bebernya saat ditanya bagaimana ia membujuk kemanakannya sehingga mau mengaku perbuatan tidak senonoh yang telah dilakukannya bersama W.
Akhirnya, Tajir mengaku dan menceritakan pengalamannya. Ia mengatakan takut memberi tahu karena diancam W. “W mengancam akan ke Jawa mendatangi dukun untuk membuat keluarga mereka berantakan atau membuat sakit,†jelasnya terkait mengapa kemanakannya takut untuk menceritakan perilaku nyeleneh tersebut.
Dijelaskannya, Tajir bukan dijadikan objek . Sebaliknya W meminta Tajir agar menyodomi dirinya. Tapi terkadang W juga mengorek dubur Tajir saat bersama menonton televisi di rumah W. “Memang kemanakan saya sering tinggal di rumah W. mereka juga terkadang sama-sama mencari kayu,†jelas br Naipospos itu.
Sarimah ditemani Ketua KPAID Labura Ahmad Ardiansyah kemudian datang ke Polsek Kualuhhulu dan melaporkan peristiwa tersebut. Selanjutnya, petugas dari Polsek Kualuhhulu berangkat dan berhasil mengamankan tersangka W dari kediamannya. Karena menyangkut anak, selanjutnya kasus itu dibawa ke Polres Labuhanbatu untuk ditangani lebih lanjut. (Skd)
sumut24.co Labuhanbatu, Sebuah rumah kontrakan yang dihuni pegawai Lapas Labuhanbilik, Kecamatan Panai Tengah, Kabupaten Labuhanbatu Sumate
News
sumut24.co Medan, Anggota DPRD Medan Modesta Marpaung SKM S Keb dorong Pemko Medan melalui Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Kontruksi
kota
37 Peserta Ikuti Seleksi JPTP Pemkab Deli Serdang,Bupati Kami Memilih OrangOrang Terbaik untuk Membangun Deli Serdang
kota
BPK Bongkar Dugaan Korupsi Disdikbud Medan, Salah Kelola Anggaran Nyaris Rp70 Miliar
kota
Kapolres Palas Pimpin Apel Penyerahan Bingkisan Nataru 20252026,AKBP Dodik Yulianto Semoga Bermanfaat dan Selamat Hari Natal
kota
Antisipasi Lonjakan Harga, Satreskrim Polres Padangsidimpuan Pantau Pangan di Pasar Sagumpal Bonang
kota
Satlantas Polres Padangsidimpuan Sigap Atur Lalu Lintas Akibat Pohon Tumbang di Jalan Imam Bonjol
kota
PB ALAMP AKSI Desak Kejati Sumut Usut Dugaan Korupsi di PT Inalum dan Perumda Tirtanadi
kota
Pertamina EP Rantau Dirikan Posko Kesehatan Gratis untuk Masyarakat Aceh Tamiang
News
sumut24.co MedanDirektorat Jenderal Pajak (DJP) telah mulai mengimplementasikan sistem Coretax DJP sejak Januari 2025 sebagai satu sistem
Ekbis