Jumat, 24 Oktober 2025

6 Kebijakan Baru Penyelenggaraan Haji Dari Komisi VIII DPR RI

Administrator - Jumat, 19 Agustus 2016 05:35 WIB
6 Kebijakan Baru Penyelenggaraan Haji Dari  Komisi VIII DPR RI

Medan | SUMUT24 Komisi VIII DPR RI mengunjungi Embarkasi Medan, Kamis (18/8). Rombongan komisi VIII dipimpin wakil ketua H. Iskan Qolba Lubis, MA dan didampingi anggota lainnya Hj. Endang Maria Astuti (PDIP), Linda Megawati (PD), dan Dwi Astuti Wulandari (PD).Anggota DPR RI langsung mengadakan pertemuan dengan Ketua PPIH Embarkasi Medan Drs.H.Tohar Bayoangin, M.Ag, Sekretaris Drs.H.Bahrum Saleh, MA, perwakilan Kapolda Sumut, Imigrasi, Dinas Perhubungan, Bea dan Cukai, Bidang Kesehatan serta undangan lainnya. Ketua Tim Iskan Qolba Lubis mengatakan, peninjauan Komisi VIII DPR RI ke Embarkasi Medan ini, merupakan pelaksanaan dari fungsi pengawasan terhadap penyelenggaraan ibadah haji. “Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih kepada Kakanwil Kemenagsu dan jajarannya serta berbagai pihak yang telah membantu pelaksanaan pengawasan penyelenggaraan ibadah haji di Embarkasi Medan ini, “ungkapnya. Iskan Qolba menyampaikan, pengawasan ini bertujuan untuk memastikan pemerintah, yaitu Kementerian Agama dan Kementerian/lembaga terkait lainnya memberikan pelayanan yang maksimal kepada para jamaah haji mulai pemberangkatan dari Indonesia, pelaksanaan haji di Arab Saudi sampai pemulangan kembali dari Arab Saudi ke tanah air. Dia juga menyampaikan 6  perbaikan kebijakan dalam penyelenggaraan ibadah haji 2016 diantaranya, biaya penyelenggaraan Ibadah haji (BPIH) lebih rendah yakni Rp 34.641.304 lebih rendah USD 2727. Hal ini seiring dengan sistem lindung nilai (Hedgrina) rupiah terhadap Saudi Arabia Riyal. Kemudian lanjut, Qolba, bus untuk jamaah haki akan di upgrade naqobah 3 tahun sekali. “Jangan sampai terjadi kecelakaan baru kita ganti bus. Saya pribadi saja, ganti mobil tiap 3 tahun sekali,” kata Qolba asal pemilihan Sumut ini. Selanjutnya, meningkatkan jumlah manasik haji dan jumlah makan di Makkah. Ditingkat menjadi dua kali atau sebanyak 24 kali selama di Mekkah, serta mekanisme visa yang bisa dicetak di Provinsi.Perbaikan penyelenggaraan ibadah haji yang dilakukan oleh pemerintah ini diharapkan dapat memberikan kenyamanan dan keamanan kepada jamaah haji dalam melaksanakan ibadah sehingga menjadi haji mabrur, imbuhnya. Sementara itu ketua PPIH Embarkasi Medan Drs.H. Tohar Bayoangin, M.Ag melaporkan, sampai dengan keberangkatan Calhaj kloter 08/MES, Calhaj Embarkasi Medan yang sudah diberangkatkan ke tanah suci berjumlah 3.111 orang (46,62 %) dan yang belum berangkatkan berjumlah 3.597 orang (53,90 %). Dia juga melaporkan, seorang Calhaj masih tertunda keberangkatannya karena visa belum selesai atas nama Sri Taati Kardi.  “Kita terus berkoordinasi dengan Kemenag RI dan Kedutaan Arab Saudi agar visanya cepat selesai,” kata Tohar. Sementara sekretaris PPIH  Bahrum Sale menegaskan, visa Sri Taati sudah keluar dan segera diberangkatkan ke Tanah Suci.(R.05)

Baca Juga:
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
beritaTerkait
Wabup Lantik 47 Pejabat Administrator, Pengawas, dan Fungsional
Diduga Tipu Anggota Plasma ,Ketua  Koperasi  FKI Mandiri Dilaporkan ke Polisi
Densus 88 AT Sumut dan BBPVP Medan Bersinergi Cegah Penyebaran Paham Radikalisme
NextDev dari Telkomsel Roadshow di Kota Medan, Dihadiri Ratusan Anak Muda
Apes, Usai Transaksi 2 Pemain Sabu - Sabu Dicomot Polisi
Rayakan HLN ke-80, PLN Hadirkan Cahaya Harapan bagi Keluarga di Tapanuli Tengah
komentar
beritaTerbaru