
Polres Pelabuhan Belawan dan Brimob Polda Sumut Tangkap 5 Pelaku Tawuran Maut
Polres Pelabuhan Belawan dan Brimob Polda Sumut Tangkap 5 Pelaku Tawuran Maut
kotaTAPSEL | SUMUT 24 Jika memasuki bulan puasa, kolang kaling merupakan sajian berbuka yang banyak ditemui di setiap pasar. Tak heran, jika bulan Ramadhan tiba para pedagang kolang kaling pun panen rezeki. Seperti dilontarkan salah seorang penampung kolang kaling asal Hutapadang Kecamatan Arse Kabupaten Tapanuli Selatan, Asmin Panggabean kepada SUMUT 24, Selasa (14/6) siang. Dikatakannya, bulan puasa menjadi bulan penuh rezeki olehnya. Pasalnya, permintaan kolang kaling dari berbagai kota di Indonesia bagian barat mulai berdatangan kepadanya. “Banyak kali sekarang permintaan kolang kaling yang datang ke kita,” ucap lelaki yang sudah 30 tahun lebih menekuni usaha kolang kaling tersebut. Lebih lanjut, bebernya, akibat permintaan yang meningkat tersebut pihaknya mengaku sempat mengalami kewalahan. “Bayangkan saja, dari tanggal 26 Mei kemarin hingga Senin (13/6) semalam, kita sudah membuang 150 ton ke Jakarta,” ujarnya. Dikatakannya, dari setiap pembuangan yang dilakukannya, dirinya meraup keuntungan hingga mencapai Rp1.800 per kilogramnya. Pasalnya, dirinya mengambil dari petani dengan harga Rp6.000. “Kita ambil dari petani, 6 ribu rupiah per kilogramnya. Sedangkan kita membuangnya 8 ribu 3 ratus rupiah per kilogramnya. Untuk biaya transportasi, kita keluarkan 500 rupiah per kilonya. Makanya, kita mendapat untung 1.800 per kilonya,” ucapnya. Dikatakannya, untuk memenuhi pesanan para agen yang berada di luar kota dirinya mengambil kolang kaling dari 4 kecamatan yang ada di Kabupaten Tapanuli Selatan. “Ada 4 kecamatan tempat pengambilan kita. Yakni, Sipirok, Arse, Saipar Dolok Hole, dan Aek Bilah,” pungkasnya. Kemudian, Asmin mengatakan, saat ini bisnis kolang kaling bukan lagi menjadi bisnis musiman. Pasalnya, saat ini permintaan kolang kaling juga telah banyak pada bulan-bulan biasa. “Sudah bukan bisnis musiman lagi sekarang. Soalnya, di bulan puasa saja sudah banyak permintaan. Hanya saja, satu bulan kita hanya membuang 20 ton. Tapi, di bulan puasa lebih banyak permintaannya. Karna ini kan menjadi menu berbuka,” pungkasnya. (Indra)
Baca Juga:Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Polres Pelabuhan Belawan dan Brimob Polda Sumut Tangkap 5 Pelaku Tawuran Maut
kotaPlt Kapolrestabes Medan Lakukan Mutasi dan Promosi Sejumlah Perwira
kotaTemu Alumni Hadesya Perkuat Reputasi Program Doktor Ekonomi Syariah UIN SU MedanMedansumut24.co Program Studi S3 Doktor Ekonomi Syariah, Fa
Newssumut24.co ASAHAN, Saat ini masyarakat menunggu hasil kerja kita, karena itu sampaikan kepada mereka bahwa pembangunan infrastruktur jalan
NewsPejabat di Pemprovsu Dicopot Berdasarkan &ldquoLike and Dislike&rdquo, Kaiman Turnip Inspektorat Jadi Alat Kekuasaan, BKD Lumpuh
kotasumut24.co ASAHAN, Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H/2025 M di Kabupaten Asahan berlangsung khidmat sekaligus bersejarah. Dalam ke
Newssumut24.co ASAHAN, ASN adalah ujung tombak pemerintahan. Dedikasi, kekompakan, dan semangat pengabdian yang Bapak/Ibu berikan akan menentu
Newssumut24.co ASAHAN, Wakil Bupati Asahan Rianto M.A.P mewisuda 25 Lanjut Usia (Lansia) dalam acara wisuda sekolah lansia yang di selenggaraka
Newssumut24.co ASAHAN, AlWashliyah Kabupaten Asahan melakukan audiensi dengan Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin, di Rumah Dinas Bupati Asaha
Newssumut24.co Tanjung Balai, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Tanjungbalai melakukan rapat kor
News