Medan | Sumut24.co
Baca Juga:
Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) se-Sumatera menggelar Rapat Konsolidasi Wilayah (Rakoswil) Tahun 2024 di Hotel Santika Dyandra Medan, Sumatera Utara, pada Jumat (15/11) hingga Sabtu (16/11). Acara ini dibuka secara resmi oleh Pj Gubernur Sumatera Utara, Agus Fatoni, yang didampingi oleh Sekretaris IV PP MES, Teguh Santosa, yang memimpin jalannya rapat.
Pada kesempatan tersebut, Ketua MES Sumut, Musa Rajekshah, mengungkapkan komitmennya untuk terus mengedukasi masyarakat tentang ekonomi syariah. MES Sumut berfokus pada pelatihan dan pendampingan bagi pelaku usaha, termasuk pengrajin tahu di Kampung Tahu, Binjai Barat, yang mendapatkan dukungan dalam hal manajemen keuangan dan pengembangan produk.
"Harapannya, Rakoswil ini bisa memberikan masukan berharga yang dapat diselaraskan dengan program MES dan pemerintah daerah. Ekonomi syariah adalah solusi yang menawarkan prinsip ekonomi yang lebih adil dan berkelanjutan," ujar Musa Rajekshah.
Musa juga menekankan pentingnya Sumatera sebagai pusat perekonomian Indonesia, dengan potensi besar di sektor pertanian dan peternakan. Dia menilai, pengembangan sektor pangan di desa-desa dapat menciptakan efek positif bagi ekonomi regional.
"Jika desa berkembang, ekonomi bergerak, dan masyarakatnya juga sehat. Hal ini akan berdampak pada kualitas sumber daya manusia yang siap bersaing di dunia pendidikan dan pekerjaan," jelasnya.
Rakoswil 2024 ini menjadi platform penting bagi MES untuk memperkuat peran ekonomi syariah dalam mendukung pembangunan ekonomi yang inklusif di seluruh wilayah Sumatera.Rel
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di
Google News