YBM PLN UIP Sumbagut Salurkan Bantuan bagi Korban Banjir di Kota Langsa
sumut24.co MEDAN , Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN Unit Induk Pembangunan Sumatera Bagian Utara (UIP Sumbagut) menyalurkan bantuan kemanusiaa
kota
Jakarta | SUMUT24
Baca Juga:
Belakangan hari ini, masyarakat di tanah air semakin ‘terhipnotis’ dengan investasi baru yang bernama Bitcoin atau Criptocurrency. Tapi, masyarakat perlu diingatkan agar berhati-hati dengan investasi baru ini, karena diduga Bodong dan penuh resiko kerugian. Hal ini ditegaskan Teddy Prasetya, Chief Business Officer PT Rifan Financindo Berjangka (RFB) kepada SUMUT24, Selasa (19/12).
Lebih lanjut dikatakannya, banyak masyarakat membuka akun yang diperkirakan berjumlah ratusan ribu atau mungkin jutaan akun untuk berinvestasi bitcoin. Bahkan sudah masuk sampai ke kota-kota kecil di Pulau Jawa dan luar Pulau Jawa.
Bila kita bicara soal investasi bitcoin dan segala macam nama criptocurrency yang lainnya seperti litcoin, davor, dash, etherium dan sebagainya, jumlahnya diperkirakan ratusan bahkan mungkin ribuan.
Pertama, ujar Teddy Prasetya, belum mendapat ijin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atau Bappebti untuk pengumpulan dana masyarakat. Artinya, perusahaan-perusahaan yang mengumpulkan dana masyarakat itu illegal, tapi karena diiming-imingi dengan tingkat keuntungan berkali-kali lipat dalam waktu hanya beberapa hari atau beberapa minggu saja, maka banyak masyarakat yang terlena walaupun tahu bahwa investasi illegal, tetap mau investasi. Karena keserakahannya dan tentu saja tingkat keuntungan yang ditawari sangat tidak logis. “Maka kesimpulannya, karena illegal dan tidak logis, investasi bitcoin, etherium, litcoin, davor, dash dan criptocurrency yang lain adalah investasi Bodong,” tegas Teddy Prasetya.
Lebih lanjut dikatakannya, diperkirakan dengan jumlah akun yang hampir satu juta akun. “Kalau setiap akun rata-rata Rp10 juta saja, maka nilai investasinya bisa puluhan trilliun ruiah sudah. Saya perkirakan perusahaan-perusahaan itu menggunakan mekanisme ponzi games untuk menggalang dana masyarakat,” ujar Teddy Prasetya.
Semakin besar keuntungan yg ditawarkan semakin cepat juga masyarakat tergiur untuk investasi. Ibarat seperti balon, semakin cepat dia membesar maka semakin cepat pula dia akan meletus,” ujarnya mengibaratkan.
Bitcoin dan criptocurrency yang lain tifak ada underlying assetnya, sehingga yang ada hanya spekulasi belaka. “Semoga ke depan bitcoin dan criptocurrency yang lain tidak menjadi kasus investasi bodong besar yang meledak seperti First Travel dan Koperasi Pandawa yang merugikan dana masyarakat lebih dari Rp1 triliun dan Rp3 triliun,” ujarnya.
Terlepas bitcoin yang dipakai sebagai alat transaksi uang digital yang sudah dilarang juga oleh Bank Indonesia. “Tapi saya melihat pergerakan harga bitcoin yang luar biasa fluktuatifnya dipakai oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab untuk mengumpulkan dana masyarakat sebanyak-banyaknyalewat mekanisme ponzi games,” ujar Teddy Prasetya.
Pertanyaan sederhana nya, lanjutnya, investasi di bitcoin dan criptocurrency bila sampai bermasalah mau cari kemana dana masyarakat itu. “Sekali lagi hukum kita masih memakai delik aduan, sehingga bila sudah masyarakat yang dirugikan dan mengadu, baru kepolisian bertindak. Semoga masyarakat kita bisa terlindungi dengan baik,” ujarnya mengingatkan. (R03)
sumut24.co MEDAN , Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN Unit Induk Pembangunan Sumatera Bagian Utara (UIP Sumbagut) menyalurkan bantuan kemanusiaa
kota
sumut24.co ACEH, PT PLN (Persero) melalui Unit Induk Pembangunan Sumatera Bagian Utara (UIP Sumbagut) menyalurkan bantuan berupa satu unit
News
sumut24.co ASAHAN, Pemerintah Kabupaten Asahan secara resmi menyerahkan Petikan Keputusan Bupati Asahan tentang Pengangkatan Pegawai Pemeri
News
sumut24.co ASAHAN, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan melalui Dinas Pertanian menyerahkan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) kep
News
Liburan Sekolah Makin Asik, Kolam Renang BUMD Deli Serdang Gandeng Wak Udin, Bintang Iklan Kocak Beri Promo Spesial
kota
Polda Sumut Pastikan Ibadah Natal Berjalan Aman, Ribuan Jemaat Gereja di Medan Dijaga Ketat
kota
Polda Sumut Gagalkan Pengiriman 2,7 Kilogram Sabu ke Jakarta, Dua Kurir Ditangkap di Persawahan Deli Serdang
kota
Medan sumut24.co Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Medan, Sumatera Utara, meninjau sejumlah gereja serta melepas patroli
kota
Kapolresta Deli Serdang Bersama PJU Lakukan Pengecekan Pos Pam dan Pos Yan Ops Lilin Toba 2025
kota
Kajari Baru Ridwan Sujana Angsar Diminta Bongkar Deretan Kasus Korupsi di Medan
kota