
Wali Kota bertemu pihak PTPN 3 Holding, di Gedung Agro Plaza Lantai 15 Jakarta Selatan Bahas Buku Pelepasan HGU.
Wali Kota bertemu pihak PTPN 3 Holding, di Gedung Agro Plaza Lantai 15 Jakarta Selatan Bahas Buku Pelepasan HGU.
kotaMedan | Sumut24 Awal tahun 2016 inflasi Sumut tercatat 0,88% dengan penyumbang tertinggi komoditas kentang naik 24,29%. Sedangkan daging sapi yang harganya sempat naik tinggi malah tidak masuk dalam komoditas penyumbang inflasi.
Baca Juga:
- Wali Kota bertemu pihak PTPN 3 Holding, di Gedung Agro Plaza Lantai 15 Jakarta Selatan Bahas Buku Pelepasan HGU.
- Mahyaruddin Salim : Instalasi Karantina Hewan Dan Tumbuhan Tanjung Balai Dibangun Dilahan Eks PT Delimas Surya Kanaka
- Kejuaraan Sepak Bola antar Pelajar SMA Sederajat dan Liga Sepak Bola Usia Dini memerebutkan Piala Wali Kota
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, komoditas penyumbang inflasi selama Januari 2016 yaitu kentang naik 24,29%, bawang putih naik 24,06%, bawang merah naik 18,70%, tarif angkutan udara naik 12,58%. Kemudian tarif listrik juga menyumbang inflasi namun kecil yaitu 3,37%, harga rumah naik 0,84%.
Wakil Ketua Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Sumut, Difi A Johansyah mengatakan, inflasi Januari ini sesuai dengan ekspektasi TPID dimana diperkirakan kelompok bahan makanan khususnya bawang merah dan bawang putih menjadi penyumbang inflasi yang cukup tinggi. “Kami perkirakan inflasi sepanjang Januari berada pada kisaran 0,5-0,8% dengan kenaikan terjadi harga pangan seperti bawang merah, bawang putih serta daging ayam ras,” katanya di Medan, Senin (1/2).
Sementara ketika ditanyakan mengenai harga daging sapi yang juga mengalami kenaikan harga tinggi namun tidak menjadi penyumbang inflasi bulan ini, dia menjelaskan, penyebabnya karena harganya masih dalam kisaran yang tidak signifikan berpengaruh terhadap inflasi dengan harga keseimbangan diperkirakan antara Rp100.000 hingga Rp110.000 per kilogram (kg).
“Dulu bahkan pernah terjadi harga daging mencapai Rp150.000 per kg dan harga itu dianggap sangat tinggi. Karenanya ketika itu TPID sidak ke pasar. Tapi untuk kali ini, kami nilai (harga daging sapi) masih berada dalam kisaran harga keseimbangan,” jelasnya.
Kepala BPS Wien Kusdiatmono mengatakan, selama Januari 2015 ini semua kota indeks harga konsumen (IHK) mengalami inflasi yaitu Sibolga 1,82%, Pematangsiantar 0,44%, Meda 0,91% dan Padangsidimpuan 0,72%.
“Adapun penyumbang inflasi pada seluruh kota ini adalah kelompok bahan makanan sebesar 2,29%, kemudian kelompok barang jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 1,45%. Selanjutnya kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bakar 0,72%,” jelasnya.
Meski inflasi pada Januari ini cenderung rendah namun jika dibandingkan periode sama tahun lalu, lanjut dia, Sumut tercatat deflasi 0,34%. “Pada awal tahun 2015, Sumut deflasi. Namun tahun ini daerah ini sudah inflasi tetapi kecil,” pungkasnya. (nis)
Wali Kota bertemu pihak PTPN 3 Holding, di Gedung Agro Plaza Lantai 15 Jakarta Selatan Bahas Buku Pelepasan HGU.
kotasumut24.co TANJUNGBALAI, Wali Kota Tanjungbalai, Mahyaruddin Salim menerangkan bahwa keberadaan Instalasi Karantina dapat mendorong pertumb
NewsKejuaraan Sepak Bola antar Pelajar SMA Sederajat dan Liga Sepak Bola Usia Dini memerebutkan Piala Wali Kota
kotaJaga Independensi PWI, Jangan Seret Nama Pemerintah
kotasumut24.co TANJUNGBALAI Kapolres Tanjungbalai AKBP Welman Feri menekankan pentingnya solidaritas dan sinergitas diantara para personel de
NewsInnalillahi Wainnailaihi Rojiun, Masrizal SH Abang Kandung Ketua Bakopam Sumut Berpulang
kotaP. Sidimpuan sumut24.co Nama Gus Irawan Pasaribu, politisi senior asal Sumatera Utara, kembali mencuri perhatian publik setelah Komisi Pem
NewsJakarta, 21 Agustus 2025 Nama Idianto, salah satu pejabat senior di lingkungan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI), mendada
NewsMadina sumut24.co Bupati Mandailing Natal (Madina) H. Saipullah Nasution menyampaikan nota laporan pertanggungjawaban (LPJ) pelaksanaan AP
kotaP. Sidimpuan sumut24.co Pemerintah Kota (Pemkot) Padangsidimpuan bersama Universitas Islam Negeri (UIN) Syahada Padangsidimpuan dan PT Pos
kota