Rabu, 06 Agustus 2025

Distanla Medan Kembangkan Bibit Tanaman Gratis Untuk Masyarakat

Administrator - Selasa, 08 November 2016 12:32 WIB
Distanla Medan Kembangkan Bibit Tanaman Gratis Untuk Masyarakat

MEDAN | SUMUT24

Baca Juga:

Kadis Pertanian dan Kelautan Kota Medan Ir Ahyar mengatakan, Dalam rangka mendukung Adipura, Dinas Pertanian dan Kelautan Kota Medan terus berbenar diri dengan terus mengembangkan berbagai jenis tanaman. Seperti tanaman buah, tanaman hias dan berbagai tanaman lainnya.

UPT Pengembangan Bibit Hortikultura dan Peternakan Dinas Pertanian dan Kelautan Kota Medan, terus mengembangkan berbagai jenis tanaman buah seperti Jambu air, jambu Madu Deli, Jambu Kesuma Merah dan jambu Red Thailand, Mangga, Rambutan, jambu bol jamaika, jeruk nipis,manggis , durian, duku dan banyak lagi yang lainnya. Selain itu ada juga tanaman bunga hias dan obat-obatan.

Lebih lanjut Mantan Sekretaris Dinas Pertanian Sumut tersebut, “kita juga lagi kembangkan perbanyakan tanaman dengan kultur jaringan yang mana Laboraorium tersebut dapat mengembangkan jenis tanaman-tanaman seperti anggrek, pisang barangan dan jenis tanman buah lainnya. Termasuk saat ini kita sedang menguji coba tanaman buah Qurma dengan kultur jaringan yang nantinya kita cari pohon induknya, itulah nanti kita perbanyak dengan kultur jaringan,” ujar Ahyar.

Bagi masyarakat yang ingin tanaman buah, tanaman hias dan tanaman lainnya akan kita bagikan secara gratis kepada masyarakat sesuai dengan syarat-syarat yang ditentukan. Pertama usulkan permintaan jenis tanaman yang ditujukan kepada Kadis Pertanian dan Kelautan Kota Medan.

Ditambahkannya, “Dalam rangka mendukung program Adipura, baik kantor maupun instansi pemerintah seperti kantor Camat, Puskesmas dan Rumah Sakit sudah banyak mengambil tanaman dari sini agar terciptanya lingkungan yang indah dan asri,” ucapnya.

Saat ini kita melakukan pemanfaat tanaman seperti hidrpoponik, tanaman sayuran dan lainnya. Dibalai benih ini juga ada pengelolaan daur ulang sampah yang diolah kembali menjadi pupuk organik dan dimanfaatkan untuk berbagai tanaman yang ada. Semua tanaman dan buah-buhan disini bersertifikat, mulai dari Penangkaran ke label putih kemudia ke label ungu dan terakhir label ungu dan inilah yang ditanam dan diberikan kepada masyarakat.

Apalagi kita sudah banyak menjalin kerjasama dengan berbagai sekolah di Kota Medan sehingga terciptanya metode “Green School dengan sekolah yang terlihat indah dan asri. karena kita bagikan secara gratis makanya Motto Distanla Medan “Beli ngak boleh minta boleh,” ucapnya.

Sementara itu Kepala UPTD Pengembangan Bibit Hortikultura dan Peternakan Muslim Harahap mengatakan, “Kita terus memperbanyak pohon induk, namun saat ini lahan kita sangat terbatas sehingga kita berharap adanya penambahan lahan agar makin banyaknya pohon induk, karena koleksi pohon induk paling banyak di Distanla Medan,” ucapnya.

Misalnya ditempat lain tak ada disini ada, bagi yang mebutuhkan akan diberikan cuma-cuma dengan usulan instansi atau dinas tersebut. Potensi pengembangan pohon dan tanaman di sumut ini sangat luar biasa sehingga akan terus kita kembangkan turunannya. Apalagi di UPT Pembibitan ini sudah banyak yang studi banding ke sini seperti dari Bandung, Bontang Kaltim, Riau, Sumsel Msui Banyu Asin, Nias dan dari daerah lainnya.

Bagi masyarakat atau siapa saja yang ingin magang, pelatihan disini menerima magang gratis yang nantinya didampingi oleh orang-orang yang memang ahli dibidangnya.

“Memang kita saat ini terkendala fasilitas balai benih sehingga perlu dilengkapi dengan penginapan bagi mahasiswa yang datang dari luar kota. pelan-pelan akan kita benahi dengan nanti kita harapkan kucuran dari APBD,” ucapnya. (W03)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
beritaTerkait
Kapolrestabes Medan Kombes Gidion Dipromosikan Jadi Wakapolda Sulut
Teguh Santosa Dinilai Figur Ideal Satukan dan Pulihkan Marwah PWI
Dadang Hartanto Diangkat Jadi Kapolda Maluku Usai Dipuji Presiden Prabowo
Letnan Dalimunthe akrab Bincang Dengan Bobby Nasution saat Hadiri 3rd International Indonesia Pencak Silat Open Championship 2025 di Sumatera Utara
Regenerasi PWI: Saatnya yang Muda Berkarya, yang Tua Jadi Penasihat
Motif Sadis Terungkap! Remaja DF Dibunuh Demi Cicilan HP, Ini Penjelasan Kapolres Madina AKBP Arie Paloh
komentar
beritaTerbaru