Kadin Sumut Anjurkan Pengusaha Gunakan Rupiah

Medan | Sumut24 Terpuruknya nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat membuat pengusaha teriak. Terutama para eksportir dan importir. Namun, tidak menampik kebiasaan pengusaha ini sulit diubah disebabkan banyaknya pengusaha menggunakan dollar dalam bertransaksi dalam perdagangan. Tapi pengusaha perlu diberi kesempatan untuk mengubah kebiasaan itu. Apalagi dalam UU Mata Uang diwajibkan seluruh transaksi di dalam negeri harus menggunakan Rupiah.

Baca Juga:

• Petani dan Konsumen Menunggu, JASKOP Jangan Jadi Proyek Pencitraan
• Kadis ESDM Mengelak, Tambang Ilegal di Sumut Kian Merajalela
• Ayam Ras Penyumbang Inflasi di Sumut, Dinas Peternakan Pastikan Pasokan Aman

Seperti yang dikatakan wakil ketua bidang perbankan Kadin Sumut, Safaruddin, kebiasaan pengusaha nasional berbeda dengan negara lain yang mengedepankan transaksi dengan mata uang negaranya. Bank Indonesia mengaku sudah melakukan sosialisasi sekaligus memberi pemahaman ke pengusaha. Namun diakuinya masih sulit untuk mengubah cara pengusaha.

“Transaksi yang banyak menggunakan dolar terjadi di bebeberapa faktor, terutama ekspor dan impot ,” katanya Senin (29/8).

Itulah sebabnya, Safaruddin sangat menganjurkan para pengusaha untuk merubah kebiasaan tersebut. Jika pengusaha mau beralih transaksi menggunakan rupiah kondisi ini cukup menguntungkan.

“Akan baik memang kalau diversifikasi pembayaran impor. Tidak hanya dibayar dengan dolar Amerika Serikat, itu akan lebih baik bagi Indonesia menggunakan rupiah,” katanya.

Bahkan, dikatakannya, Bank Indonesia sudah berupaya dan terus berusaha meredam anjloknya nilai tukar Rupiah dengan melakukan intervensi di pasar uang dengan menggunakan cadangan devisa. Dia meyakini, kondisi ini akan berangsur membaik.

“Sangat diharapkan, bagi kita agar pengusaha menggalakkan rupiah tiap bertransaksi, walau sebenarnya memang sedikit sulit, namun, ini akan menguatkan rupiah kita jika pengusaha mau menjalaninya,” pungkasnya.(W04)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Petani dan Konsumen Menunggu, JASKOP Jangan Jadi Proyek Pencitraan

Kadis ESDM Mengelak, Tambang Ilegal di Sumut Kian Merajalela

Ayam Ras Penyumbang Inflasi di Sumut, Dinas Peternakan Pastikan Pasokan Aman

Bobby Copot Puji Latuperissa dari Sekretaris Diskop UKM Sumut, Ini Kasusnya

Edi Surahman Bantah Usir Wartawan Saat Rapat Internal Komisi E DPRD Sumut

Upaya dalam penguatan Kelembagaan Saut Boangmanalu “perhatikan 4 poin penting”