Senin, 20 Oktober 2025

Natalius Pigai Puji Kinerja Prabowo, Sekaligus Resmikan Gerakan Masyarakat Sadar HAM di Mandailing Natal

Administrator - Minggu, 19 Oktober 2025 21:56 WIB
Natalius Pigai Puji Kinerja Prabowo, Sekaligus Resmikan Gerakan Masyarakat Sadar HAM di Mandailing Natal
Istimewa
Baca Juga:

Madina | Sumut24.co

Suasana hangat dan penuh makna menyelimuti hari kedua kunjungan kerja Menteri Hak Asasi Manusia (HAM), Natalius Pigai, di Kabupaten Mandailing Natal (Madina).

Tepat pada Minggu (19/10/2025), Pigai menghadiri acara krusial, yaitu Penguatan HAM bagi Masyarakat, yang digelar di Pasar Mompang Jae, Kecamatan Panyabungan Utara.

Acara ini menjadi lebih istimewa karena dirangkai dengan pembacaan Ikrar dan Komitmen Masyarakat Sadar HAM (P5 HAM) oleh warga Madina, menunjukkan keseriusan masyarakat dalam menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.

Dalam sambutannya, Menteri HAM Natalius Pigai secara khusus menyampaikan apresiasi mendalam atas perjalanan satu tahun kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.

Momen ini, menurut Pigai, terasa sangat spesial bagi bangsa Indonesia.

"Ini sangat khusus bagi kita. Pertama, genap satu tahun di bawah kepemimpinan Bapak Prabowo Subianto, dan juga bertepatan dengan ulang tahun beliau yang ke-74 tahun," ujarnya penuh hormat.

Pigai menggambarkan Presiden Prabowo sebagai sosok pemimpin yang patriotik dan negarawan sejati.

Ia menyoroti program-program prioritas yang langsung menyentuh hajat hidup orang banyak, seperti program andalan Makan Bergizi Gratis, Pendidikan Sekolah Rakyat Gratis, Layanan Kesehatan Gratis, hingga inisiatif penyediaan perumahan untuk rakyat.

Lebih lanjut, Pigai menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai fundamental Pancasila: kemanusiaan, persatuan, dan keadilan sosial, sebagai landasan utama kehidupan berbangsa.

Menyambut kunjungan tersebut, Bupati Madina, H. Saipullah Nasution, tak lupa menyampaikan ucapan selamat ulang tahun kepada Presiden Prabowo Subianto.

Bupati Saipullah menggarisbawahi bahwa hak asasi manusia adalah anugerah mendasar yang dimiliki setiap individu sejak lahir, dan secara internasional telah diatur melalui Universal Declaration of Human Rights (UDHR) sejak 10 Desember 1948.

Pemerintah Kabupaten Madina sendiri telah menunjukkan komitmen kuat dalam penegakan HAM melalui implementasi Rencana Aksi Nasional HAM (RANHAM) periode 2021-2025.

"Hak sipil, hak politik, serta hak ekonomi, sosial, dan budaya harus kita lindungi secara seimbang dan proporsional," tegas Saipullah.

Menariknya, Bupati Saipullah juga menghubungkan konsep HAM dengan filosofi hidup masyarakat Tabagsel, khususnya Madina, yang dikenal sebagai Dalihan Natolu.

Dalihan Natolu diibaratkan sebagai tungku berkaki tiga yang merepresentasikan tiga hubungan kekerabatan utama: mora (pihak yang dihormati), kahanggi (teman sejawat), dan anak boru (pihak yang melayani).

"Falsafah ini menjadi dasar tatanan sosial dan kekerabatan yang menekankan nilai-nilai kesetaraan, rasa hormat, tolong menolong, dan keseimbangan," jelasnya.

Selain itu, hukum adat yang berkembang di masyarakat Madina juga memiliki aturan moral yang disebut Poda Na Lima (Lima Ajaran), yaitu:

1. Paias Rohamu (Bersihkan/sucikan hatimu)
2. Paias Pamatangmu (Bersihkan badan/fisikmu)
3. Paias Parabitonmu (Bersihkan pakaianmu)
4. Paias Bagasmu (Bersihkan rumah/tempat tinggalmu)
5. Paias Pakaranganmu (Bersihkan pekarangan/lingkunganmu)

Nilai-nilai luhur ini menjadi bukti bahwa masyarakat Madina telah memiliki fondasi kuat untuk menjunjung tinggi kemanusiaan, jauh sebelum konsep HAM modern dikenal.

Sebagai bagian dari rangkaian acara Penguatan HAM, kegiatan ini turut dimeriahkan dengan agenda sosial, termasuk: Penyaluran Zakat, Infaq, dan Shadaqah (ZIS) kepada mustahiq oleh Baznas Madina melalui program unggulan Madina Sehat, Madina Taqwa, dan Madina Cerdas, layanan Cek Kesehatan Gratis bagi masyarakat, penyelenggaraan Pasar Murah untuk membantu stabilitas ekonomi warga.

Acara penting ini turut dihadiri oleh berbagai tokoh, seperti Kepala Kantor Wilayah Kementarian HAM Sumut, Dr. Flora Nainggolan, Unsur Forkopimda, Wakil Bupati Atika Azmi Utammi, Pj Sekdakab Sahnan Pasaribu, Kepala OPD lingkungan Pemkab Madina, Ketua TP PKK Ny. Yupri Astuti, dan juga para Tokoh Adat setempat.zal

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Ismail Nasution
Sumber
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Dalihan na Tolu' dan HAM: Natalius Pigai Puji Filosofi Lokal Mandailing Natal sebagai Akar Kehidupan
Komunitas Pendidikan Mandailing Natal Minta Kepolisian Utamakan Keadilan Restoratif
Antusias! Warga Mandailing Natal Padati Sosialisasi JKN–KIS Bersama Sihar P. H. Sitorus
Sihar P. H. Sitorus Gaungkan Gotong Royong Kesehatan Lewat Sosialisasi JKN–KIS di Madina
KPK Usut dan Tetapkan Tersangka Baru dalam Kasus Korupsi Proyek Jalan di Sumut, Elpi Yanti Harahap Diduga Terima Suap Rp7,27 Miliar
Saipullah Nasution Tinjau Langsung Program Makan Bergizi Gratis,Bupati Madina : Dorong Penggunaan Bahan Lokal
komentar
beritaTerbaru