KAMAK Nilai Anggaran 2025 DPRD Sumut Sarat Pemborosan, Desak Aparat Usut Dugaan Korupsi Sekwan Zulkifli
KAMAK Nilai Anggaran 2025 DPRD Sumut Sarat Pemborosan, Desak Aparat Usut Dugaan Korupsi Sekwan Zulkifli
kota
Baca Juga:
- Polda Sumut Gagalkan Pengiriman 2,7 Kilogram Sabu ke Jakarta, Dua Kurir Ditangkap di Persawahan Deli Serdang
- MAKI Tanggapi Putusan Gugatan Praperadilan Terhadap KPK Atas Perkara Belum Dipanggilnya Gubernur Sumut Bobby Nasution, MAKI Akan Lapor Ke Dewas KPK
- Kasus Suap Topan Ginting: Efendi Pohan Dianggap Paling Bertanggung Jawab, Hakim Perintahkan Sprindik Khusus
Medan – Nama Topan Ginting kembali jadi sorotan. Tapi kali ini bukan karena kinerja atau penampilannya di acara elite, melainkan karena status barunya sebagai tersangka kasus suap proyek jalan Rp231,8 miliar. Ia diciduk KPK lewat operasi tangkap tangan (OTT) pada Kamis malam, 26 Juni 2025.
Topan yang dikenal sebagai "anak emas" Bobby Nasution, sebelumnya sering tampil di barisan depan pemerintahan. Ia bukan hanya dikenal publik Medan, tapi juga lingkaran elite Sumut. Bahkan, ia sempat mendampingi Kahiyang Ayu, istri Gubernur Sumut, dalam acara Indonesia Fashion Week di Jakarta bulan lalu. Sebuah pemandangan yang sempat menarik perhatian publik—karena tak biasa seorang pejabat teknis ikut hadir di acara mode nasional.
Karier Melejit, Kini Meredup
Topan adalah alumni STPDN 2007. Kariernya terbilang ngebut:
Awalnya ASN di Pemko Medan.
Lalu jadi Kasubbag Protokol, dekat langsung dengan wali kota saat itu: Bobby Nasution.
Naik jadi Kabid di Kominfo.
Lanjut jadi Camat Medan Tuntungan.
Kemudian dipercaya menjabat Kadis PU Kota Medan.
Tahun 2024, ia jadi Plt Sekda Kota Medan.
Dan pada Februari 2025, diboyong ke Pemprov Sumut sebagai Kadis PUPR.
Topan sering terlihat mendampingi kegiatan Bobby, dan sesekali juga Kahiyang. Kehadirannya dalam acara fashion hingga rapat-rapat penting bikin dia disebut-sebut sebagai orang kepercayaan dalam "inner circle" keluarga gubernur.
Tapi semuanya berubah ketika KPK datang.
Kini, Topan Ginting tidak lagi mendampingi Kahiyang dalam acara resmi, melainkan mendampingi penyidik KPK dalam pemeriksaan intensif. Kasus ini membuat publik bertanya-tanya: apakah karier cemerlang Topan hanyalah soal kedekatan, bukan kompetensi?
Dan yang lebih penting—siapa lagi yang akan "ikut terseret"?.red
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
KAMAK Nilai Anggaran 2025 DPRD Sumut Sarat Pemborosan, Desak Aparat Usut Dugaan Korupsi Sekwan Zulkifli
kota
Uang Negara Rp564 Juta Tak Dikembalikan, Penggiat Antikorupsi Desak APH Tetapkan drg. Ismail Lubis sebagai Tersangka
kota
sumut24.co MEDAN , Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN Unit Induk Pembangunan Sumatera Bagian Utara (UIP Sumbagut) menyalurkan bantuan kemanusiaa
kota
sumut24.co ACEH, PT PLN (Persero) melalui Unit Induk Pembangunan Sumatera Bagian Utara (UIP Sumbagut) menyalurkan bantuan berupa satu unit
News
sumut24.co ASAHAN, Pemerintah Kabupaten Asahan secara resmi menyerahkan Petikan Keputusan Bupati Asahan tentang Pengangkatan Pegawai Pemeri
News
sumut24.co ASAHAN, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan melalui Dinas Pertanian menyerahkan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) kep
News
Liburan Sekolah Makin Asik, Kolam Renang BUMD Deli Serdang Gandeng Wak Udin, Bintang Iklan Kocak Beri Promo Spesial
kota
Polda Sumut Pastikan Ibadah Natal Berjalan Aman, Ribuan Jemaat Gereja di Medan Dijaga Ketat
kota
Polda Sumut Gagalkan Pengiriman 2,7 Kilogram Sabu ke Jakarta, Dua Kurir Ditangkap di Persawahan Deli Serdang
kota
Medan sumut24.co Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Medan, Sumatera Utara, meninjau sejumlah gereja serta melepas patroli
kota