Muscab IBI ke-VII Tahun 2025 Tanjungbalai Di Buka Wakil Wali Kota
sumut24.co TANJUNGBALAI, Wakil Wali Kota Tanjungbalai, Muhammad Fadly Abdina secara resmi membuka Musyawarah Cabang (Muscab) Ikatan Bidan I
News
Baca Juga:
- Indosat Lanjutkan Bantuan ke Aceh Tamiang dan Lima Lokasi Lainnya, Bantu Percepatan Pemulihan Pasca Bencana
- Kolaborasi Dua Kapolres, Bawa 3,5 Ton Air Bersih Polres Padangsidimpuan Ringankan Beban Warga Garoga Tapsel
- Hujan Deras dan Angin Kencang Landa Medan, Rico Waas Gerak Cepat Pastikan Keselamatan Warga
Bencana banjir yang melanda Tapanuli Selatan (Tapsel) menimbulkan berbagai spekulasi. Banyak yang mengira bahwa banjir ini merupakan kiriman dari Kota Padangsidimpuan, hal ini dengan adanya narasi yang menggiring opini bahwa banjir merupakan kiriman dari Kota Padangsidimpuan.
Namun, fakta di lapangan menunjukkan bahwa sumber dugaan utama banjir berasal dari Sungai Batang Ayumi yang berhulu di lereng Gunung Sibual-buali, Tapanuli Selatan (Tapsel) yang diduga kuat akibat penggundulan hutan di wilayah hulu sungai.
Seperti yang kita tahu sungai Batang Ayumi merupakan sungai utama yang membelah Kota Padangsidimpuan. Hulu sungai ini berada di pegunungan Sibual-buali, tepatnya di daerah Sibio-bio.
Sungai ini terbentuk dari pertemuan dua aliran utama, yaitu sungai yang mengalir dari sisi kanan Gunung Lubuk Raya dan sungai yang berasal dari sisi kiri Gunung Sibual-buali.
Pertemuan ini menjadi titik awal terbentuknya Sungai Batang Ayumi yang kemudian mengalir melintasi Kota Padangsidimpuan. Lebih jauh ke hilir, Sungai Batang Ayumi bertemu dengan Sungai Batang Kumal yang berhulu di daerah Sialaman Sipirok, Pudun, dan menghasilkan Sungai Batang Angkola.
Selain itu, banyak sungai kecil yang turut bermuara ke Batang Ayumi, seperti Aek Sibontar, Aek Rukkare, Aek Ratta, Aek Tolping, dan Aek Silangkitang dari Gunung Lubuk Raya, serta Aek Batang Nahar dari Bukit Barisan di Angkola Selatan.
Secara alami, aliran Sungai Batang Ayumi bergantung pada sumber air dari lereng Gunung Lubuk Raya dan Gunung Sibual-buali. Namun, dalam beberapa dekade terakhir, terjadi degradasi lingkungan yang signifikan di wilayah hulu. Penggundulan hutan, alih fungsi lahan, dan minimnya upaya rehabilitasi kawasan hijau menyebabkan hilangnya fungsi resapan air di daerah tersebut.
Pemerhati lingkungan Bang Regar menyoroti pentingnya menjaga ekosistem di kawasan hulu sungai.
Menurutnya, "Dugaan penggundulan hutan di wilayah Sibual-buali dan Lubuk Raya semakin mengkhawatirkan. Kita harus memahami bahwa tanpa hutan yang berfungsi sebagai penyerap air, setiap hujan deras akan langsung mengalir ke sungai tanpa ada yang menahan. Hal ini mengakibatkan banjir yang semakin parah dari tahun ke tahun. Jika tidak ada tindakan nyata, masyarakat yang berada di hilir akan selalu menjadi korban."
Ketika hutan di hulu sungai ditebang tanpa adanya reboisasi yang memadai, air hujan tidak dapat meresap ke dalam tanah secara optimal. Akibatnya, air permukaan yang tidak terserap langsung mengalir deras ke anak-anak sungai, yang kemudian bermuara ke Sungai Batang Ayumi. Hal inilah yang menyebabkan volume air meningkat secara tiba-tiba dan sering kali menimbulkan luapan banjir, terutama saat curah hujan tinggi.
Hilangnya hutan sebagai penyerap air membuat masyarakat yang tinggal di sepanjang aliran Sungai Batang Ayumi, khususnya di Kota Padangsidimpuan, menjadi lebih rentan terhadap banjir.
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa banjir yang melanda Tapsel bukanlah kiriman dari Kota Padangsidimpuan, melainkan dampak langsung dari kerusakan lingkungan di hulu Sungai Batang Ayumi.
Penggundulan hutan di lereng Gunung Sibual-buali menjadi faktor utama yang menyebabkan hilangnya daya serap air, sehingga saat hujan deras turun, air langsung mengalir deras ke sungai dan menyebabkan banjir.zal
sumut24.co TANJUNGBALAI, Wakil Wali Kota Tanjungbalai, Muhammad Fadly Abdina secara resmi membuka Musyawarah Cabang (Muscab) Ikatan Bidan I
News
sumut24.co ASAHAN, Anggota DPRD Kabupaten Asahan dari Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Ruri Chintya Angelia Pardede, SE dengan
News
Pendawa Kembali Gelar Aksi Sosial Kemanusiaan di Aceh Tamiang
kota
Musda 1 JMSI Jaringan Media Siber Indonesia Pengda Jabar Yang Demokratis Menjadi Role Model JMSI Nasional
kota
Ketum Baret ICMI Lili Erawati Pimpin Langsung Misi Kemanusiaan ICMI
kota
sumut24.co Aceh TamiangIndosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada warga di lokasi terdampak seper
Umum
Rapat Paripurna DPRD Padangsidimpuan Sahkan APBD 2026 Senilai Rp746,3 Miliar
kota
Wabup Atika Nasution Tegaskan RSUD Panyabungan Jadi Rujukan Utama di Tabagsel
kota
KAMAK Gelar Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia, Libatkan Mahasiswa Hukum hingga Praktisi
kota
sumut24.co SILAEN, Pemerintah Kabupaten Toba secara resmi membuka Festival Gondang Naposo 2025 yang dilaksanakan di Desa Hutagaol Sihujur,
News