Dandim 0212/Tapsel Beri Pembekalan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara Di UMTS, Letkol Arm Delli Yudha Adi Nurcahyo : Sebagai agen perubahan memiliki t

P. Sidimpuan |sumut24.co -

Baca Juga:

• Kemenko PM Gandeng LSPR Gelar Lokakarya Sinergi Komunikasi Kebijakan
• Diklat dan Penyegaran Wasit Nasional di Medan Resmi Dibuka, 278 Peserta dari 14 Provinsi Hadir
• Kembalikan Dunia Kampus: Rektor Bukan Ajang Transaksi, Tapi Mercusuar Intelektualitas

Komando Distrik Militer (Kodim) 0212/Tapsel, baru saja menggelar kegiatan pembekalan wawasan kebangsaan dan bela negara di hadapan ratusan sivitas akademika Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan (UMTS), bertempat di Aula UMTS Jln. Sutan Moh. Arif Batang Ayumi Julu Kota Padangsidimpuan, Selasa (10/12/2024)

Komandan Kodim (Dandim) 0212/Tapsel, Letkol Arm Delli Yudha Adi Nurcahyo, S.E.,M.M, yang hadir sebagai pemateri menyoroti pentingnya untuk menerapkan nilai-nilai berbangsa dan bernegara, termasuk kesadaran bela negara bagi para Dosen dan mahasiswa. Sebab, peran mahasiswa sebagai agen perubahan memiliki tanggung jawab yang besar dalam menjaga keutuhan bangsa

"Mahasiswa merupakan generasi harapan bangsa yang akan meneruskan kepemimpinan di masa depan. Oleh karena itu, pemahaman tentang nilai-nilai dasar berbangsa dan bernegara sangat penting untuk membentuk karakter mahasiswa yang berjiwa Pancasila dan cinta tanah air," ujar Dandim

Letkol Arm Delli Yudha Adi Nurcahyo juga menjelaskan bahwa sebagai warga negara dalam upaya bela negara memiliki tiga prinsip, yakni Kedaulatan Negara, Keutuhan Wilayah, dan Keselamatan Bangsa, serta juga memiliki lima unsur, yaitu Cinta tanah air, Sadar berbangsa dan bernegara, yakin Pancasila sebagai Falsafah dan ideologi negara, Rela berkorban untuk Bangsa dan Negara serta Kemampuan awal Bela Negara

"Untuk menjamin kelangsungan hidup bangsa dan negara, kesadaran bela negara itu pada hakikatnya kesediaan berbakti pada negara dan kesediaan berkorban membela negara, dimana Spektrum Bela Negara itu sangat luas, dari yang paling halus hingga yang paling keras, mulai dari hubungan baik sesama warga negara sampai bersama sama menangkal ancaman nyata, baik dari dalam maupun luar negeri," pungkas mantan Danyon Armed 105/KS itu.zal

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Kemenko PM Gandeng LSPR Gelar Lokakarya Sinergi Komunikasi Kebijakan

Diklat dan Penyegaran Wasit Nasional di Medan Resmi Dibuka, 278 Peserta dari 14 Provinsi Hadir

Kembalikan Dunia Kampus: Rektor Bukan Ajang Transaksi, Tapi Mercusuar Intelektualitas

Fraksi PKB DPRD Tanjungbalai Soroti Penurunan Pendapatan Daerah

Bupati Bersama Ketua DPRD Dan Kapolres Pakpak Bharat Meninjau SPPG Kec.Sttu Jehe

Airin Rico Waas Dorong Kader PKK Kembangkan Pangan Lokal yang Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman