Rakornis TP PKK Asahan Jadi Momentum Penyelarasan Program Menuju Asahan Maju dan Berkelanjutan
sumut24.co ASAHAN, Sinergi menjadi kunci utama dalam membangun keluarga yang berdaya dan sejahtera. Semangat inilah yang tampak dalam pelak
News
Tobasa | SUMUT24 Sebanyak 583 pelajar SMP lulusan tahun 2016 dari berbagai kabupaten, mengikuti seleksi penerimaan siswa-siswa baru di SMA Negeri 1 Balige, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) di Balige, Rabu (22/6). Seleksi dilaksanakan untuk mengisi 247 kursi yang tersedia, sesuai daya tampung sekolah tersebut. “Sebenarnya yang mendaftar 589 orang. Tetapi karena 6 orang tidak mengambil kartu ujian, maka yang mengikuti ujian hanya 583 orang. Daya tampung sekolah ini 256 orang. Ada 9 siswa kelas 1 tinggal kelas, maka jumlah yang akan kita terima hanya 247. Ini untuk 8 ruangan, tiap ruangan diisi 32 siswa,†tutur Ketua Panitia Drs Parlaungan Simanjuntak, di Balige, ketika ditemui di sekolah tersebut, usai ujian seleksi. Pada penerimaan siswa/i baru ini, Panitia mengujikan 5 mata pelajaran yakni Matematika, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, IPA dan IPS. Ujian dilaksanakan dua tahap, pertama, mata pelajaran Matematika, Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia. Tahap Kedua, IPA dan IPS. Masing-masing tahap terdiri dari 50 soal, dengan waktu 90 menit. “Sistim penilaian dilakukan dengan cara, jika jawabannya benar satu, dikali empat, jika satu salah dikurangi satu. Demikian sistim penilaiannya disepakati,†kata Parlaungan. Kepala SMA Negeri 1 Balige Makmur Siahaan SPd juga membenarkan hal itu. Bahkan dikatakan penerimaan siswa/i baru ini murni, dalam arti tidak ada intervensi dari manapun. “Kerahasiaan soal dan jawaban pun dijamin. Karena penyusun soal, pengawas dan pemeriksa hasil ujian adalah Bimbingan Belajar Ganesha Operation (GO) Balige,†katanya. Hal ini berbeda dengan SMA Negeri 2 Balige. Dalam penerimaan siswa siswi baru tahun ini, sekolah ini tidak melibatkan lembaga lain. “Kami tidak melibatkan pihak lain. Kami yang merencanakan, melaksanakan hingga mengevaluasi ujian peserta,†kata Kepala SMA Negeri 2 Balige Aldon Samosir. Mata pelajaran yang ujikan, sama dengan SMA Negeri 1 Balige yakni Matematika, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, IPA dan IPS. Tetapi jumlah soalnya hanya 60 soal, dengan lama ujian 120 menit. Ditanya jumlah yang mendaftar, Aldon mengaku 495 orang. Dari jumlah ini, 7 orang tidak hadir, artinya yang mengikuti ujian hanya 481 orang, dari jalur prestasi 9 orang. “Kalau soal daya tampung, SMA Negeri 2 Balige mempunyai daya tampung 192 orang. Penilaian ujian biasa, benar satu, nilainya satu,†katanya. (des)
Baca Juga:Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
- Rakornis TP PKK Asahan Jadi Momentum Penyelarasan Program Menuju Asahan Maju dan Berkelanjutan
- IECES FE Unimed 2025 : Prof Dr Syawal Gultom : Pendidikan Berperan Penting dalam Wujudkan Ekonomi Berkelanjutan
- Kapolda Sumut dan Bupati Asahan Resmikan SPPG, Perkuat Kolaborasi Lintas Sektor untuk Gizi Anak
sumut24.co ASAHAN, Sinergi menjadi kunci utama dalam membangun keluarga yang berdaya dan sejahtera. Semangat inilah yang tampak dalam pelak
News
sumut24.co MEDAN, Guru Besar Universitas Negeri Medan (Unimed) sekaligus tokoh pendidikan nasional, Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd., tampil
Kota
sumut24.co ASAHAN, Langkah nyata dalam mendukung pemenuhan gizi masyarakat terus dilakukan di Kabupaten Asahan.Hal ini ditandai dengan kunj
kota
Kinerja Bank Sumut Tumbuh Positif, Aset Capai Rp38,78 Triliun per September 2025
kota
Mengembalikan Semangat dan Menjaga Warisan Kota Medan,
kota
Pembangunan Kabupaten Solok Tahun 2025&ndash2026, Nilai Total Capai Rp.136 Miliar
kota
Aroma Propaganda dan Dana Desa, Wali Gurun Dikepung Sorotan Publik
kota
1.037 ASN dan Non ASN Terlibat Judol, Gubernur Sumut Pengecekan dari Kapan Bermain Hingga Transaksi
kota
Kejati Sumut Geledah Dinas Pendidikan dan BPKAD Tebing Tinggi, Telusuri Dugaan Korupsi Proyek Smartboard SMP Negeri
kota
sumut24.co Tebingtinggi, Tim Penyidik Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu) menggeledah kantor BPKPD Kota Tebingtinggi, Kamis (30/10)
News