
Dalam Kasus Korupsi Aset PTPN I, Bakal Ada Tersangka Oknum Anggota DPR RI
Dalam Kasus Korupsi Aset PTPN I, Bakal Ada Tersangka Oknum Anggota DPR RI
kotaOleh : H. Syahrir Nasution . SE. MM.
Baca Juga:
Berbicara tentang 3 hal dalam kehidupan bernegara maupun kehidupan personal yaitu , ISLAM , DEMOKRASI & KEADILAN erat kaitannya dengan isi kandungan Al Quraâ€nnulkarim sebagai pedoman hidup Ummat Islam di bumi ini. Apalagi dikaitkan dengan “ Leadership “ ( Kepemimpinan ) umat manusia ini.
Mengutip dari beberapa Tokoh Islam mauoun Pemikir Islan seperti Sayyidina Ali , Ibnu Rusdi dan Imam Al Ghazali , juga mengutip dari Surah As Shaff Al Qura’n nulkarim serta Hadits tentang Kepemimpinan. Jelas disitu diterangkan bahwa Kepemimpinan seseorang itu harus “ Dipertanggungjawabkan di Dunia dan Akhiratâ€. Hal ini sesuai dengan Hadits Nabi “ Kamu adalah : Pemimpin di muka bumi ini , tapi kamu juga harus pertanggungjawabkan di Akhiratâ€. Seorang Pemimpin itu harus menjadi Tauladan / Panutan , bukan seorang Pemimpin namanya jika menjanjikan “ Sesuatu , tapi tidak melakukan nya atas janjinya tersebut. Seluruh masalah suatu Bangsa , Solusinya dimulai dari Seorang Pemimpin . Oleh karena nya kita dalam memilih seorang Pemimpin harus seorang yang baik , cerdas , Istiqomah terhadap Ajaran Agamanya dan Intelektualitasnya yang tinggi. Sebab hanya oleh kalangan kaum terdidiklah yang dapat mengadakan PEROBAHAN yang significance pada suatu Bangsa dan Negara kearah lebih maju dan tertib.
Dalam mengulik dan melihat Islam sebagai suatu ajaran , mendorong manusia itu untuk “ CRITICAL THINKING†, ummat Islam tidak boleh terjebak dalam “ TAQLIK BUTA. Akal yang diberikan Tuhan harus digunakan supaya manusia tidak salah menafsirkan ajaran agama. Disinilah perlunya keluasan dan wawasan berfikirnya yang terdidik ketika melihat seputar kontroversi pemikiran Ibnu Rusdi versus Al Ghazali , tentang INCOHERENCE OF PHILOSOPHYâ€.
Ketika kita masuk ke dalam isu Demokrasi , Islam harus percaya pada Demokrasi. Seorang Pemimpin misalnya , harus mendengarkan suara suara disekitarnya. Juga harus menyerap aspirasi dari suara rakyatnya dan keinginanya. Menjadi seorang Pemimpin harus mengikuti proses yang benar dan jujur ( To be a Leader must be Good and Honesty Process ).
Hal ini merujuk kepada Pemikiran Fukuyama tentang DEMOCRATIC ACCOUNTABILITY , bahwa ianya mengingatkan “ Jangan melakuan PEMILU secara CURANGâ€.
Jika sudah berkuasa , harus “ Delivery “, maksudnya : Sesuaikan Pebuatan dengan Perkataan artinya jangan menjadi manusia Hipokrit / Munafik. Demokrasi juga harus mempertimbangkan KEADILAN hak hak kaum minoritas. Walaupun Islam mengajarkan “ Ukhuwah Islamiyah “, namun juga Islam harus melingkupi “ Ukhuwah Insaniyahâ€.
Atau persaudaraan sesama manusia. Intinya seorang Pemimpin itu harus berfikir Keadilan untuk semua. Hal ini merujuk pada kasus penunjukan Gubernur Mesir di era Khalifah Ali bin Abi Thalib, dimana Khalifah memerintah Gubernur Mesir untuk berbuat Adil terhadap rakyatnya tanpa melihat perbedaan agamanya. Berbicara tentang Keadilan, hidup kita ini tidak berarti jika tidak bermanfaat bagi orang orang miskin. Pemihakan pada orang miskin bersifat Universal. Ketika kita membicarakan nasib para TKI di negeri orang yang belum sejahtera dan beruntung, maka kita merasa tergugah untuk agar supaya nasib nya berobah. Hal ini bukan karena nya Bangsa Indonesia tapi dikarenakan rasa HUMANITY kita sebagai sesama anak bangsa terusik . Disinilah perlunya rasa “ Sensitif “ nya seorang Pemimpin terhadap nasib orang miskin tersebut. Bak kata orang2 di zaman Sahabat Rasulullah Muhammad bahwa : Tidak bisa Tidur jika masih ada rakyatnya / ummatnya masih ada yang belum makan. Namun hari ini kebalikannya bahwa : Para Elite Pemimpin kita “ NYENYAK TIDUR “ walaupun dia tahu dan melihat dengan mata kepalanya sendiri “ bergelimpangan Si Miskin “ di Jalan raya maupun di emperan emperan rumah mewah anak anak meminta sesuap nasi. Oleh karenanya, Negara harus meletakkan fungsi CAPITAL untuk kepentingan Sosial. Memang betul Capital itu untuk menjalankan roda pembangunan sebuah Negara. Namun nasib rakyat jauh lebih penting diatas segala galanya.
Oleh karenanya seorang Pemimpin beserta seluruh “ Stake Holders “ bangsa , harus bersinergie untuk mensejahterakan rakyat nya.Akumulasi Capital tidak boleh hanya menguntungkan segelintir orang saja. Berbicara tentang KEMISKINAN, mengingatkatkan kita untuk tidak hanya melihatnya dari hanya sisi statistik saja , “ Kemiskinan itu seharusnya dimaknai sebagai suatu ANCAMAN KEMANUSIAANâ€, sekecil apapun keberadaannya. Pemberantasan Kemiskinan , harus dimulai dari “ Peningkatan Kualitas Pendidikanâ€. Pendidikan yang dimaksud jangan terjebak dalam “ BARBARIAN SPECIALIZATION , dimana Spesialisasi dicapai melalui pengorbanan sisi “ Humanity dan Moralitas. Justeru itu harus ada “ Balancing / Keseimbangan antara keduanya . Ketika seluruh Dunia dihantui oleh “ Kegelisahan dan Kegamanganâ€, dalam ketidakpastian Global Kita harus bersikap Optimisme yang berbasis pada nilai nilai Agama dan Tanggung Jawab Kemanusiaan. Seorang Pemimpin harus bekerja untuk memaksimalkan seluruh potensi yang ada untuk Kesejateraan Rakyatnya. Keadilan Sosial merupakan “ Kata Kuncinya dan menjadi prioritas utama. Menjadi seorang Pemimpin harus melalui cara cara yang BERADAB , bukan melalui cara cara yang BIADAB.***
Dalam Kasus Korupsi Aset PTPN I, Bakal Ada Tersangka Oknum Anggota DPR RI
kotasumut24.co TANJUNGBALAI, Wali Kota Tanjungbalai, Mahyaruddin Salim melepas keberangkatan sebanyak 5 orang atlet untuk mengikuti pertandinga
Newssumut24.co Tanjungbalai, Sebanyak 3 orang Kapolsek dimutasi. Personel Polres Tanjungbalai melakukan upacara serah terima jabatan (sertijab)
Newssumut24.co TANJUNGBALAI, Persoalan pengiriman vidio dan berita kasus dugaan korupsi KUR fiktif senilai Rp 17 Milyar lewat pesan di group Wh
Newssumut24.co ASAHAN, Wakil Bupati Asahan Rianto, S.H., M.A.P. menghadiri penampilan seni budaya dari etnis Tionghoa dalam rangkaian kegiatan
Newssumut24.co ASAHAN, Bupati Asahan melalui Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Asahan menghadiri Malam
Newssumut24.co PAKPAK BHARAT, Bupati Pakpak Bharat, Franc bernhard Tumanggor bersama istri, Ny. Juniatry Franc Bernhard Tumanggor bagikan paket
Newssumut24.co PAKPAK BHARAT, Kecamatan Siempat Rube telah ada pabrik tahu rumahan yang kini beromzet Enam Ratus Ribu Rupiah(600 ) perhari. Pab
NewsJakarta, Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Republik Indonesia, Maman Abdurahman, dijadwalkan akan menghadiri Pengukuhan Pemud
NewsTim Penyidik Kejati Kepri Menerima Pengembalian Kerugian Keuangan Negara Sebesar 272.497 dari Dirut PT BDP dalam Perkara Tipikor PNBP.
kota