
Masuk Dalam Sorotan KPK, Benarkah Yayasan Gus Irawan Jadi Corong Korupsi CSR BI..?
P. Sidimpuan sumut24.co Nama Gus Irawan Pasaribu, politisi senior asal Sumatera Utara, kembali mencuri perhatian publik setelah Komisi Pem
NewsJAKARTA|SUMUT24 Istri Gubernur nonaktif Sumatera Utara, Evy Susanti mengaku keberatan dengan ongkos pengacara yang dikeluarkan selama mengajukan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) di Medan.
Baca Juga:
Evy mengatakan, pengacara Otto Cornelis Kaligis terus meminta uang di luar biaya pengacara yang diterima reguler. Evy pun menumpahkan keberatannya ke anak buah Kaligis, Yulius Irawansyah atau yang akrab disapa Iwan.
“Saya curhat ke Iwan, saya buat sehari-hari aja ngepas. Ini kok mintanya banyak banget,” ujar Evy di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Rabu (10/2).
Evy dan Gatot diwajibkan membayar biaya kepada firma hukum OC Kaligis sebesar Rp 600 juta perbulan untuk 40 jam konsultasi.
Kemudian, Kaligis pernah meminta uang sebesar 30.000 dollar AS kepada Evy untuk para hakim PTUN. Tak cukup sampai di situ, Kaligis kembali meminta 2.500 dollar AS untuk diberikan kepada panitera PTUN.
“Masa saya harus ngeluarin uang sebanyak itu untuk PTUN. Berapa sih budget untuk itu. Kok kayaknya enggak ada limitnya,” kata Evy menirukan ucapannya ke Iwan.
Saat itu, kata Evy, Iwan menjelaskan bahwa biaya pengacara di kantor Kaligis memang tinggi. Evy merasa keberatan karena Gatot tidak memiliki usaha tambahan untuk mendapat penghasilan lebih.
Sementara uang dari hasil usaha Evy tidak mencukupi untuk menutupi seluruhnya.
“Makanya saya enggak mau mas Gatot gugat itu. Enggak punya uang juga kan,” kata Evy.
Selain alasan finansial, Evy menolak pengajuan gugatan ke PTUN karena sudah menangkap firasat buruk. Terlebih lagi, saat mengetahui bahwa ada pertemuan Kaligis beserta anak buahnya dengan hakim PTUN di luar hari kerja. Evy pun merasa pernah diawasi sehingga membuatnya jadi ketakutan.
“Ada juga dengar OTT dari KPK. Jadi bukan berarti saya (bayar) karena setujui gugatan. Justru ada gugatan ini saya jadi takut,” kata Evy.
Kekhawatiran Evy terbukti saat KPK menangkap hakim dan panitera PTUN serta anak buah Kaligis, M Yagari Bhastara alias Gary.(dtc)
P. Sidimpuan sumut24.co Nama Gus Irawan Pasaribu, politisi senior asal Sumatera Utara, kembali mencuri perhatian publik setelah Komisi Pem
NewsJakarta, 21 Agustus 2025 Nama Idianto, salah satu pejabat senior di lingkungan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI), mendada
NewsMadina sumut24.co Bupati Mandailing Natal (Madina) H. Saipullah Nasution menyampaikan nota laporan pertanggungjawaban (LPJ) pelaksanaan AP
kotaP. Sidimpuan sumut24.co Pemerintah Kota (Pemkot) Padangsidimpuan bersama Universitas Islam Negeri (UIN) Syahada Padangsidimpuan dan PT Pos
kotaP. Sidimpuan sumut24.co Walikota Padangsidimpuan, Dr. H. Letnan Dalimunthe, SKM, M.Kes memimpin rapat kordinasi (rakor) persiapan pelaksan
kotaP. Sidimpuan sumut24.co Walikota Padangsidimpuan, Dr. H. Letnan Dalimunthe, SKM., M.Kes., secara resmi membuka Kejuaraan Atletik Walikota
kotaMadina sumut24.co Wakil Bupati (Wabup) Mandailing Natal (Madina) Atika Azmi Utammi Nasution, membagikan 600 mukena untuk 283 masjid. Penya
kotaP. Sidimpuan sumut24.co Dalam upaya menciptakan pelayanan publik yang bersih, transparan, dan akuntabel, Polres Padangsidimpuan menggelar
kotaPaluta sumut24.co Ketua TP PKK Provinsi Sumatera Utara, Ny. Kahiyang Ayu Bobby Nasution, melakukan monitoring langsung ke Desa Bahal, Keca
kotaMedan Kinerja intermediasi PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Utara (Bank Sumut) pada semester I tahun 2025 menunjukkan pertumbuhan yan
Ekbis