
Diklat dan Penyegaran Wasit Nasional di Medan Resmi Dibuka, 278 Peserta dari 14 Provinsi Hadir
Medan Sumut24.co Kegiatan Diklat dan Penyegaran Wasit Nasional Kyorugi dan Poomsae resmi digelar di Kota Medan, Sumatera Utara, Selasa (15
SportBaca Juga:
Dalam suasana berduka/berkabung, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setyawan yang diwakilkan Wakapolrestabes Medan, AKBP Anhar Arlia Rangkuti mengunjungi rumah pasangan suami istri (pasutri) Rinaldi Sumarmata dan Hertawan Lawolo orangtua korban.
Dihadapan Waka Polrestabes Medan AKBP Anhar Arlia Rangkuti, pasutri tersebut dengan penuh tangis menceritakan saat dirinya membawa anaknya ke rumah sakit.
"Saya bawa pakai mobil pribadi, dengan cara anakku ususnya terburai keluar. Saya gendong saya bawa sepanjang jalan, tidak saya pikirin yang penting anakku sampai aku pun ngak nabrak orang," ucapnya dengan linangan air mata.
Masih Rinaldi mengatakatan bahwa dirinya tdak bisa berbuat apa-apa dan dirinya merasa gagal sebagai orangtua lantaran saat membawa anaknya ke Rumas Dakit tidak bisa diselamatkan meski dirinya telah berusaha, sambungnya sembari berulangkali menyeka air matanya.
Mendengar kisah itu, AKBP Anhar Arlia Rangkuti tak mampu menitikan air mata. Hal yang sama tampak juga terhadap Kasat Reskrim Kompol Jama Purba yang mendampingi dengan mata berkaca-kaca.
"Saya harap, saya mohon kepada Bapak berikanlah keadilan kepada kami pak. Atas tindakan dia yang secara kejam banget. Melakukan pembunuhan berencana, pak," katanya dengan penuh linangan air mata yang juga terjadi pada sang istri sembari menyebutkan bahwa dirinya tidak akan dendam dan sudah ikhlas.
Wakapolrestabes Medan, AKBP Anhar Arlia Rangkuti dihadapan orang tua korban dan keluarga juga menyampaikan kehadirannya untuk mewakili Kapolres Kombes Gidion Arif Setyawan.
"Saya dihubungi sama Pak Kapolres untuk menyampaikan salam beliau. Dan memastikan ini akan kami proses sesuiai hukum yang ada," kata AKBP Anhar dengan peluh dan terbata-bata dan langsung memeluk Rinaldi Simarmata.
Sekedar mengingatkan sebelumnya pelaku, RS menikam tiga kakak beradik. Imbasnya mengakibatkan 2 balita, DS (2) dan OS (3) tewas dengan kondisi luka akibat senjata tajam di perut dan dada. Sedangkan kakak mereka, NS(6) masih kritis.
Peristiwa terjadi di Jalan Mesjid, Gang Dahlia 7, Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Seituan, Deli Serdang. Aksi keji ini dipicu karena RS kesal sering diejek.(W02)
Medan Sumut24.co Kegiatan Diklat dan Penyegaran Wasit Nasional Kyorugi dan Poomsae resmi digelar di Kota Medan, Sumatera Utara, Selasa (15
SportKembalikan Dunia Kampus Rektor Bukan Ajang Transaksi, Tapi Mercusuar Intelektualitas
kotasumut24.co TANJUNGBALAI , Anggota DPRD Tanjungbalai dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Dedi Sanatra menyoroti soal adanya penurun
Newssumut24.co PAKPAK BHARAT , Bupati Pakpak Bharat. Franc Bernhard Tumanggor meninjau persiapan dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) d
Newssumut24.co Medan Ketua TP PKK Kota Medan, Airin Rico Waas, mendorong kader PKK di setiap kecamatan terus mengembangkan pangan lokal melalu
kotasumut24.co Medan Pemko Medan menyelenggarakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H tahun 2025 di Masjid Raya Kedatukan Sunggal Serba
kotasumut24.co Medan Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas mengikuti wawancara nominasi penghargaan Paritrana Award 2025 tingkat Provinsi S
kotasumut24.co Tebingtinggi, Wali Kota Iman Irdian Saragih bersama forum koordinasi pimpinan daerah Forkompimda), Komisi I dan II DPRD Tebingti
NewsNgopi Asik Bahas Usaha Pengerajin Tempe Bareng PATANI Deli Serdang
kotaOMMBAK Desak Kejari Tangkap Kadis Pertanian Serdang Bedagai dalam Skandal AUTP
kota