Oknum Preman Bersebo dan Bersenjata Tajam Rusak Bangunan Warga Saentis

 

Baca Juga:

• Dari Alam hingga Edutainment, Perth Menawarkan Paket Lengkap untuk Wisata Keluarga
• Langkah Bersama untuk Pendidikan, Musim Mas Dukung Smart Class di UINSU Hadirkan Ruang belajar Modern dan Adaptif
• Dukung Percepatan Pemulihan, Maybank Indonesia Salurkan Bantuan kepada Korban Bencana Alam Sumatera

Medan I Sumut24.co Aksi premanisme belakangan ini kayaknya mulai memanas kembali di wilayah kecamatan Percut Sei Tuan. Dan, pelakunya, berani secara terang-terangan melakukan aksinya, tanpa sedikitpun mendapat sentuhan pihak aparat hukum terkait.

Sebuah areal milik warga yang dijadikannya gudang dan tempat tinggal di Dusun 6 Desa Saentis dirusak oknum preman disebut-sebut Anto Preman Dkk., Kamis (10/2). Bukan itu saja, preman mengenakan sebo dan membawa senjata tajam itu juga menggondol beberapa benda berharga milik warga, yang kemudian melaporkannya ke Polsek PS Tuan sesuai Tanda Bukti Lapor Nomor STTLP/300/II/2022/ SPKT Percut Sei Tuan tanggal 10 Februari 2022 diterima Aiptu S Benitara selaku Kepala SPKT Polsek PS Tuan.

 

 

Dalam laporannya, warga yang minta jatidirinya tidak disebutkan ini menyebutkan, pada Kamis (10/2) sekira pukul 14.30, oknum An Cs beserta rekannya menyerang lokasi tersebut, bahkan tanpa ba-bi-bu, mereka merusak bangunan. Tidak sampai disitu, mereka juga membawa lari sejumlah benda berharga diantaranya 1 unit TV 21 Inci, 1 buah tiang besi, 1 buah sinso, 1 buah mesin bor Maftek, 1 buah mesin pemotong kayu, 200 meter kabel listrik, 4 rol kabel NYA, 15 buah bola lampu dan sejumlah peralatan tukang, yang semua material itu bila ditaksir sekitar Rp48 juta.

Menurut keterangan beberapa saksi mata, sekitar 20 orang memasuki lokasi tersebut, membawa alat tajam. Mereka merusak dan menjarah sejumlah alat seperti TV dan lainnya. Namun saksi mata tersebut enggan disebutkan nama karena takut kebringasan preman kampung yang dikenal garang tersebut.

“Tak usahlah pak saya sebut satu persatu nama mereka, tapi semua mereka sangat dikenal di desa ini,” kata seorang tua yang berdomisi persis didepan lokasi kejadian itu.

Sebelum ini, nama An Cs juga sudah dilaporkan pekerja bangunan karena menghajar kuli bangunan tersebut tanpa ampun saat membangun beberapa bangunan di lokasi tersebut. Dua pekerja bangunan itu juga sudah melapor ke Polsek PS Tuan, tapi tampaknya, mereka belum jera dan masih terus saja melakukan aksi keras kepada warga.

Warga berharap laporannya kali ini dapat ditindak lanjuti Kapolsek PS Tuan Kompol Agustiawan/ Sebab, hal ini sudah sangat meresahkan.

Ini sungguh mengerikan, di zaman negeri kita sedang bersedih melawati massa pandemic covid 19, masih ada saja aksi arogan yang menakutkan. Saya berharap kali ini polisi tegas lah,” harap pemilik lokasi yang dirusak itu.red

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Dari Alam hingga Edutainment, Perth Menawarkan Paket Lengkap untuk Wisata Keluarga

Langkah Bersama untuk Pendidikan, Musim Mas Dukung Smart Class di UINSU Hadirkan Ruang belajar Modern dan Adaptif

Dukung Percepatan Pemulihan, Maybank Indonesia Salurkan Bantuan kepada Korban Bencana Alam Sumatera

Musim Mas Kembali Beri Dukungan Kepada IPB University untuk Perbaikan Infrastruktur melalui Renovasi Ruang Publik

Maxim Apresiasi Ketangguhan Pengemudi Perempuan di Jawa Barat

Spotify Bagikan Tips dan Deretan Fitur Baru untuk Bikin Momen Liburan Lebih Seru