Sungai Deli Meluap, IPA Deli Tua Stop Operasi

Medan | SUMUT24

Baca Juga:

• Bukan Rp2,3 Miliar, Kirun Sebut Mulyono Terima Rp200 Juta
• Kuasa Hukum Tegaskan: Lahan di Jalan Sunggal Belum Diganti Rugi, Warga Tidak Akan Tinggalkan Lokasi
• Pindah Tugas Ke Semarang, Kajari Toba Dohar Nainggolan Pamit Kepada Insan Pers

Hujan deras yang mengguyur Sibolangit sekitarnya, Minggu (15/5) mengakibatkan Sungai Deli yang menjadi sumber air baku Instalasi Pengolahan Air (IPA) Deli Tua meluap dan tingkat kekeruhan mencapai 8.000 NTU (Nephelometric Turbidity Unit). Demikian disampaikan Pelaksana Kepala Divisi Public Relations PDAM Tirtanadi Syawal Hutasuhut, SH, Msi, Senin (16/5) .

“Hujan deras yang mengguyur kawasan Sibolangit mengakibatkan Sungai Deli meluap dan tingkat kekeruhan mencapai 8.000 NTU. Sementara kemampuan IPA Deli Tua hanya bisa mengolah air baku dengan tingkat kekeruhan 2.000 NTU,” ujar Syawal Hutasuhut.

Masih menurut Syawal Hutasuhut, dengan tingkat kekeruhan air baku seperti itu, apabila dipaksakan untuk diproduksi, maka kualitas air yang didistribusikan kepada pelanggan tidak sesuai standar kesehatan.

“Daripada dipaksakan untuk produksi tetapi kualitas air tidak sesuai standar, maka kami memutuskan menghentikan operasional IPA Deli Tua sampai tingkat kekeruhan air sungai Deli turun,” jelas Syawal Hutasuhut.

Operasional IPA Deli Tua dihentikan mulai jam 24.00 WIB tadi malam dan dioperasikan kembali pada jam 04.00 WIB dinihari Senin (16/5). Namun karena pengisian pipa darn pemerataan tekanan memerlukan waktu lama, maka pendistribusian air kepada pelanggan baru akan normal kembali Senin sore.

“Kita berharap agar hujan dikawasan Sibolangit tidak berlanjut agar gangguan seperti ini tidak terjadi lagi,” harap Syawal Hutasuhut.

Akibat terhentinya operasional IPA Deli Tua maka beberapa kawasan pelayanan mengalami gangguan suply air diantaranya: 1. Cabang Deli Tua (Jl. Medan Deli Tua dari Pekan Deli Tua s/ Titi Kuning, Jl. Stasiun, Jl. Sari/ Jl. Benteng, Jl. Marindal, Kompleks Perumahan Bumi Serdang Damai, Jl. Kedai Durian).

2.Cabang Medan Amplas (Jl. Brigjend. Katamso, Jl. STM, Jl. Sakti Lubis, Jl. Garu I – II).

3.Cabang Medan Kota (Jl. SM. Raja, Jl. Air Bersih, Jl. Avros, Jl. Saudara, Jl. Pelangi, Jl. Sempurna, Jl. HM. Joni, Jl. Halat, Jl. Amaliun, Jl. Laksana, Jl. Ismailiyah, Jl. Puri, Jl. Rahmadsyah, Jl. AR. Hakim).

4.Cabang Tuasan (Jl. Pancing, Jl. Selamet Ketaren, Jl. Perjuangan, Jl. Keruntung, Jl. Letda. Sujono, Jl. RSU. Haji).

5.Cabang HM. Yamin (Jl. Gurilla, Jl. Serdang, Jl. Pimpinan, Jl. Sentosa Baru).

6. Cabang Medan Denai (Jl. Bakti, Jl. Pasar merah, Jl. Pelajar Timur, Perumnas Mandala, Jl. Mandala By Pass).

“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini, pelanggan yang mengalami gangguan air dapat menyampaikan keluhannya ke cabang terdekat atau melalui Halo Tirtanadi ke nomor 1500 922,” ujar Syawal Hutasuhut. (rel/R03)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Bukan Rp2,3 Miliar, Kirun Sebut Mulyono Terima Rp200 Juta

Kuasa Hukum Tegaskan: Lahan di Jalan Sunggal Belum Diganti Rugi, Warga Tidak Akan Tinggalkan Lokasi

Pindah Tugas Ke Semarang, Kajari Toba Dohar Nainggolan Pamit Kepada Insan Pers

Unimed Pererat Sinergi Dengan Jurnalis Pendidikan Lewat Media Gathering dan Outbound

F2P Meminta Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Respon Keluhan Nelayan

Bupati Asahan Tegaskan Peran Strategis Santri dalam Membangun Indonesia Berkeadaban