Pemerintah Siapkan Relaksasi KUR untuk Percepat Pemulihan Ekonomi Aceh Pasca Bencana
Jakarta Pemerintah menegaskan komitmennya untuk mempercepat pemulihan ekonomi masyarakat Aceh yang terdampak bencana alam. Komitmen ters
Politik
Baca Juga:
Medan -Dugaan korupsi dalam proyek pengadaan smartboard senilai Rp 50 miliar pada Tahun Anggaran 2024 di Dinas Pendidikan Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, kembali mencuat. Proyek yang bersumber dari APBD tersebut disebut-sebut dikendalikan oleh Sekretaris Dinas (Sekdis) Pendidikan Langkat, Robert Ginting, atas perintah mantan Penjabat (Pj) Bupati Langkat, Faisal Hasrimy.
Informasi yang diperoleh wartawan menyebutkan, mulai dari proses pembuatan paket, surat pesanan, hingga Berita Acara Serah Terima (BAST), semuanya dikendalikan oleh Robert. Ia diduga menggunakan akun Kepala Dinas, Syaiful Abdi—selaku pengguna anggaran saat itu—untuk mengatur seluruh tahapan proyek.
Namun, saat dikonfirmasi pada Rabu (14/5/2025), Robert Ginting membantah tudingan tersebut.
"Tidak benar," ujarnya singkat.
Robert juga mengaku tidak mengetahui proses yang disebutkan, termasuk penggunaan akun kepala dinas.
"Saya tidak mengetahui semua proses itu dan saya tidak punya akses ke akun kepala dinas. Saya hanya bertugas sebagai Pejabat Penatausahaan Keuangan (PPK) Dinas Pendidikan yang mengecek kelengkapan administrasi dan menandatangani Surat Perintah Membayar (SPM) untuk pencairan dana," terang Robert.
Terkait dengan adanya pengaduan masyarakat (dumas) yang telah masuk ke Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu), Robert enggan berkomentar lebih lanjut.
"Semua pejabat struktural adalah orang kepercayaan pimpinan," jawabnya ketika ditanya apakah dirinya merupakan orang kepercayaan mantan Pj Bupati Faisal Hasrimy.
Ia juga membantah telah dipanggil oleh Kejatisu, meski informasi di lapangan menyebutkan dirinya sempat mendatangi kantor kejaksaan.
"Saya belum pernah dipanggil Kejatisu," tegasnya.
Selain proyek smartboard, dugaan korupsi juga menyasar proyek pengadaan mebel (perabotan) sekolah pada tahun anggaran yang sama. Untuk jenjang SD, anggaran sebesar Rp 9,3 miliar, dan untuk jenjang SMP sebesar Rp 5,9 miliar. Proyek ini juga diduga dikendalikan oleh Robert Ginting atas perintah eks Pj Bupati Langkat.
Proyek pengadaan mebel tersebut dilaporkan ke Kejatisu karena diduga tidak sesuai dengan spesifikasi dan kuantitas, serta mengandung unsur mark up.
Sebelumnya, Dinas Pendidikan Langkat juga tersandung kasus dugaan korupsi dalam seleksi PPPK tahun anggaran 2023, yang menyeret Kepala Dinas Syaiful Abdi.
Meski anggaran besar telah digelontorkan untuk pengadaan teknologi seperti smartboard, kondisi sarana dan prasarana sekolah di Langkat masih banyak yang memprihatinkan. Hal ini menambah kecurigaan publik terhadap praktik korupsi yang diduga masih mengakar kuat di lingkungan dinas tersebut.Red2
Jakarta Pemerintah menegaskan komitmennya untuk mempercepat pemulihan ekonomi masyarakat Aceh yang terdampak bencana alam. Komitmen ters
Politik
sumut24.co Labuhanbatu, Seolah punya kekuatan begitu hebat di belakangnya, Ir begitu nyaman melenggang mengedarkan narkoba di wilayah Desa
News
Bolehkah Yudikatif Berperan Legislatif? Oleh Jaya Suprana, Budayawan dan Pendiri MURI PEMILU bukan hanya senantiasa namun bahkan niscaya me
Profil
sumut24.co MedanWali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas menghadiri open house Natal 2025 yang digelar Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Wh
kota
sumut24.co Banda AcehBencana yang melanda sejumlah wilayah Sumatera dalam beberapa waktu terakhir membawa dampak besar bagi kehidupan masy
Ekbis
Kapolda Sumut Hadiri Perayaan Natal Polda Sumut 2025 di Gereja Oikumene Mapolda
kota
MEDAN Mantan Ketua DPD Partai Golkar Sumatera Utara periode 20202025, Musa Rajekshah alias Ijeck membantah pernyataan Ahmad Doli Kurnia
Politik
JNE Bergerak Bersama Berbagi Kasih dalam Perayaan Natal 2025
kota
Soal Kandang Bebek Ratusan Juta, Kades Paya Gambar Klaim Baru Digunakan Rp65 Juta
kota
Power to Rise &ndash Komitmen Chery terhadap Gerakan Paralimpiade Asia
kota