MEDAN|SUMUT24
Anggota Komisi D DPRD Sumut Wagirin Arman meminta PT Perusahaan Listrik Negara untuk membuat terobosan guna meningkatkan layanan kepada masyarakat.
Ia menilai, selama ini PLN masih kurang tanggap dan cekatan dalam mengatasi masalah, khususnya gangguan kelistrikan.
“Seharusnya PLN menerapkan konsep jaminan mutu dalam menangani masalah. Apa kendala yang dihadapi dari pengalaman selama ini harus dianalisis supaya bisa dicari jalan keluarnya. Masyarakat pun akhirnya tidak kecewa,” kata politisi Partai Golkar ini, Minggu (24/1).
Lebih lanjut Wagirin menerangkan, hasil analisis terhadap kendala dan pengalaman itu dapat dijadikan acuan dan pedoman kerja untuk menyusun konsep jaminan mutu bagi seluruh jajaran di BUMN tersebut, mulai dari level manajemen hingga petugas lapangan. Konsep jaminan mutu tersebut juga diperlukan agar PLN dapat mengatasi masalah yang muncul dengan cekatan dan terukur tanpa mengecewakan konsumen.
Ia mencontohkan peristiwa travo atau gadu listrik yang terbakar atau jaringan terganggu karena adanya pohon tumbang sehingga membuat kabel jaringan putus. Dengan konsep jaminan mutu yang disusun dari pengalaman selama ini, PLN dapat menyusun penanganan dengan batas waktu maksimal yang tidak merugikan masyarakat.
“Harus ada terobosan untuk meningkatkan layanan dengan penanganan terukur dan cekatan. Kalau travo yang terbakar, mungkin bisa ditangani maksimal dua jam,” katanya.