Medan|SUMUT24
Pj Walikta Medan Drs Randiman Tarigan memiknta Camat Medan Tembung untuk membangun budya gotong royong di masyarkatnya, karena budya gotong royong ini adalah budaya yang sudah melekat di masyarakat Indonesia sejak dahulu.
Belakangan ini budaya royong di masyarakat mulai pudar, untuk itulah harus mampu membangun kebersamaan, menggalang potensi masyarakat untuk menata dan membenahi wilayahnya. Diminta gotong royong ini dilakukan sedikitnya seminggu sekali, karena dengan cara gotong royong seperti ini genangan air selama ini selalu terjadi akan berkurang.
Hal ini dikatakannya saat melakukan gotong royong masal di Jalan Letda Sujono Kecamatan Medan Tembung, Sabtu (9/1), hadir Plh Sekda Medan H Erwin Lubis, Kepala Dinas Bina Marga Kota Medan Ir Khairul Syahnan, Camat Medan Tembung Indra Mulya S Sos, Sekretaris Dinas Cipta Marga Dan Pertambangan Kabupaten Deli Serdang Agus Mulyono SH, Camat Percut Seituan T Rizki SSTP, dan sejumlah pimpinan SKPD Kota Medan.
Dikatakannya, sudah bertahun-tahun jalan Letda Sujono di bawah Jalan Tol mengalami banjir, sehingga masyarakat khsususnya pengguna jalan merasa tidak nyaman, diharapkan dengan melakukan gotong royong pembersihan drainase hasilnya dapat maksimal. Selain itu juga masyarakat nantinya dapat membantu dengan tidak lagi membuang sampah sembarangan, karena parit dan Sungai Tembung bukan tempat membuang sampah.
“Kita lihat drainse yang ada sepanjang Jalan Letda Sujono, kondisinya sangat jelek, banyak tumpukan sampah dan sendimen. Ironisnya, banyak pengusaha yang menutup saluran drainase, sehingga saluran tersumbat dan bangunan yang menutupi drainase segera kita tertibkan, “ ujar Randiman.
Menurutnya, gotong royong ini tidak saja masyarakat Kota Medan saja, tetapi juga dilibatkan juga masyarakat Deli Serdang, karena lokasi gotong di jalan Letda Sujono mulai dari bawah Jalan Tol sampai jembatan Titi Sewa, perbatasan Kota Medan dengan Deli Serdang, dan tidak saja armada berat Dinas Bina Marga Kota Medan, juga armada dari Dinas Cipta Marga dan Pertambangan Kabupaten Deli Serdang diturunkan kelokasi gotong royong.
Adapun lokasi gotong royong, meliputi lokasi aliran air di bawah Jalan Tol ke Waduk Citra Land Deli Serdang. Lokasi air dari Jalan Padang ke Jalan Letda Sujono, lokasi pembuangan terakhir ke Titi Sewa simpang Benteng Hilir dan Benteng Hulu, dan belakang UNIMED. Membersihkan drainase sekaligus membobol beton, agar saluran air bisa langsung ke Sungai Tembung, karena selama ini bila terjadi hujan drainase tersebut penuh dan melimpah ke Jalan Letda Sujono di Bawah Jalan Tol.
Tampak disejumlah lokasi gorong rotong, masyarakat dibantu oleh alat berat baik dari Pemko Medan serta Kabupaten Deli Serdang, melakukan pembersihan dan pengorekan drainase dimasing-masing wilayahnya. Sejumlah bangunan dan beton yang menutupi drainase sepanjang jalan Letda Sujono di dua sisi dihancurkan untuk lancarnya aliran air menuju Sungai Tembung. (dio)
